» » » Senator SBANL, Dukung Pemerintah Bayar TPG (ASN) Tepat Waktu

Jakarta
,Redaksimanado.com~Harapan selama ini dari para guru Aparatur Sipil Negara (ASN) daerah agar tunjangannya secara berkala dan terima tepat waktu, akhirnya mulai terwujud. Pasalnya saat ini pemerintah pusat dalam penyaluran tunjangan guru ASN daerah langsung ke rekening guru penerima. 

Anggota DPD RI Ir. Stefanus BAN Liow, MAP mendukung terobosan pemerintah pusat yang melakukan pembayaran Tunjangan Profesi Guru (TPG) dengan status Aparatur Sipil Negara (ASN) secara langsung ditransfer ke rekening masing-masing.

Senator Indonesia dari Sulut Stefanus Liow mengapresiasi langkah pemerintah dalam memenuhi hak keuangan dan tunjangan profesi guru secara langsung ke rekening pribadi. Hal ini tentunya sangat memudahkan para Guru ASN untuk memperoleh hak dan harapannya, sehingga diharapkan juga mereka akan lebih fokus dalam menjalankan tugas-tugas kependidikan di daerah.

Senator Stefa menilai bahwa ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah, karena memang sesungguhnya  Presiden RI Prabowo Subianto memiliki tekad dan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan guru dan menciptakan tata kelola keuangan negara yang lebih transparan dan efisien. 

Mantan Guru Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Tompaso (saat masih mahasiswa) serta Dosen Swasta ITM Tomohon (1992-1999) dan Dosen PNS Unima Tondano (1995-2010) ini menegaskan bahwa pendidikan merupakan kunci utama dalam membangun bangsa dan mencapai kesejahteraan masyarakat, seraya mendorong dan meminta agar pemerintah terus mengupayakan semua guru dan tenaga pendidikan di daerah ditetapkan sebagai ASN. 

Kata Senator Stefa, dimana para guru, baik yang ASN maupun non ASN memiliki beban dan tanggung jawab kependidikan yang sama beratnya, terutama di daerah, apalagi di daerah kepulauan nusa utara, dipelosok, terpencil, terluar dan terisolasi.

Ketua Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD) DPDRK mengatakan dengan dukungan 20 persen pagu anggaran pendidikan dalam APBN, setiap guru bisa mendapatkan jaminan kesejahteraan yang sama dari negara. Karena tingkat kesejahteraan guru yang baik adalah prasyarat agar kita dapat menuai kualitas SDM yang berkualitas.

Namun demikian, Ketua Komisi Pria/Kaum Bapa Sinode GMIM Periode 2014-2018 ini meminta agar kualitas pelayanan kependidikan dan kapasitas profesi adalah sangat perlu dan mutlak dipersiapkan oleh para guru dan pemerintah daerah. Terutama bagi para calon ASN guru yang sedang menunggu kesempatan untuk diangkat menjadi ASN di tengah kebijakan penundaan rekruitmen ASN.

"Kami berharap agar para guru dan calon ASN lainnya untuk dapat bersabar dan memberikan kesempatan kepada pemerintah melakukan penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan. Presiden Prabowo Subianto memiliki perhatian yang serius dan sangat menginginkan agar kesejahteraan guru menjadi prioritas utama dalam agenda pembangunan manusia dan pendidikan nasional.**(Nal)

EL , 3/15/2025

Penulis: EL

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Ini adalah posting terbaru.
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: