TOMOHON,
RMC - Tomohon International Flower Festival (TIFF) sebagai salah satu
event pariwisata yang sudah masuk dalam top 100 agenda pariwisata
Indonesia diharapkan menimbulkan multiplier effect bagi pertumbuhan dan
peningkatan ekonomi masyarakat Tomohon. Kegiatan yang merupakan
kebanggaan masyarkat karena mampu memperkenalkan Kota Tomohon mata dunia
sehingga menjadi salah satu kegiatan untuk mewujutkan Tomohon kota
wisata dunia ini telah didukung dengan produk hukum.
Untuk
itu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon melaksanakan
sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 tahun 2016 tentang
Festival Bunga International Tomohon atau lebih dikenal dengan Tomohon
International Flower Festival (TIFF) bertempat di Talaga Jesjo, Senin
(29/08/22).
Kegiatan
Sosialisasi dibuka oleh Kegiatan ini dibuka oleh sekretaris DPRD yang diwakili oleh Kepala Bagian Keuangan, Jhon Liuw, SPi. dengan menghadirkan masyarakat
kelurahan Lansot. Adapun narasumber yakni Ketua DPRD Djemmy J Sundah, SE dan Kepala Dinas Pariwisata Kota Tomohon yang
diwakili Sekretaris Dinas Chrisnaldus Roring SPar MAP
"Peraturan
daerah merupakan salah satu produk hukum didaerah yang dihasilkan
melalui pembahasan DPRD dan eksekutif sehingga menjadi tanggung jawab
kami untuk mensosialisasikannya kepada masyarakat untuk dipahami dan
dilaksanakan oleh semua pemangku kepenting termasuk masyarakat" Ujar Sundah mengawali sosialisasi kali ini.
"Terkait
perda TIFF yang merupakan perangkat hukum daerah bertujuan untuk
menjadikan Kota Tomohon sebagai kota tujuan Pariwisata dunia serta
menjadikan sentra florikultura di Indonesia timur bahkan di kancah
nasional disamping dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat" urainya
"TIFF
tahun 2022 menjadi perhelatan ke 10 setelah sempat terhenti 2 tahun
akibat pandemi covid 19 sehingga saya minta masyarakat kota Tomohon
untuk dapat mensukseskannya lewat menjaga keamanan serta meningkatkan
kebersihan dan keindahan kota yang kita cintai bersama" tutup Sompotan
Sementara
itu menurut Roring " TIFF tahun 2022 dengan Tema Tomohon menyapa dunia
(Tomohon greets the world) adalah sebagai upaya memulihkan perekonomian
masyarakat yang diakibatkan dampak pandemi sehingga diharapkan peran
serta masyarakat dalam pelaksanaan ini"
"Tujuan
dilaksanakan TIFF ke-10 tahun 2022 ini adalah untuk mempromosikan
destinasi wisata, meningkatkan kunjungan wisatawan, memberdayakan
potensi lokal secara ekonomi, sosial budaya dan pelestarian lingkungan
hidup dengan asas berkelanjutan." tutup roring
Diakui roring masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi dalam pelaksanaan TIFF 2022 karena berbagai keterbatasan yang diakibatkan pandemi sehingga kedepannya tidak terjadi lagi dan keuntungan dari Pelaksanaan TIFF bisa lebih dirasakan masyarakat. ***(Nal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar