Tomohon,RedaksiManado.Com~Pengaruh minuman keras dalam pergaulan di kehidupan pemuda saat ini, masih saja menjadi satu hal sebagai pemicu hingga terjadinya kesalahpahaman bahkan berujung pada penganiayaan.Seperti yang terjadi di Kelurahan Wailan pada jumat (24/6/22), dalam sehari saja seorang pemuda sampai dua kali melakukan penganiayaan. Rilis yang diterima meodia ini menyebutkan pelaku Kevin Morong Warga Kelurahan Wailan Kecamantan Tomohon Utara diamankan oleh Team anti bandit Totosik Polres Tomohon karena secara bersama sama melakukkan penganiayaan, dan dirinya(kevin) pada siang hari itu juga sudah lebih dulu menganiaya kekasihnya sebelum mereka melakukan penganiayaan pada malamnya.
Kateam Totosik Yanny Watung menuturkan kronologi kejadian, berawal saat kevin bersama teman-temannya menghadiri acara syukuran HUT dari salah satu rekannya di Kelurahan Wailan. Disaat sementara melakukan pesta minuman keras(miras)tiba tiba datang Yoshi Polii sambil membuka kemeja yang ia gunakan dan mencari gara-gara kepada Kevin dengan mengajak berkelahi sambil mengucapkan kata ' Siap-siap jo ngoni'.
"Mendengar ucapan tersebut Juan yang merupakan teman dari Kevin langsung berdiri dan memukul Yoshi di wajah namun langsung dilerai Charly teman dari Yoshi. Melihat hal ini Kevin bersama Yesaya dan Ibrani langsung menganiaya Yoshi dan Charly secara bersama sama. Masyarakat yang terkumpul di tkp kemudian melerai kejadian tersebut. Kevin pun langsung meninggalkan tkp,"ujar Watung.
Lanjutnya, saat mendapat laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi penganiayaan, bersama team kami langsung merespon dengan melakukan penyelidikan. Sekira pukul 19.00 wita Team mendapatkan informasi bahwa keempat pelaku saat itu sementara berada
di Kelurahan Wailan. Team Urc Totosik langsung bergerak, dan pada pukul 20.00 wita Team Totosik berhasil menemukan ke 4 pelaku dan diamankan.
Diketahui pelaku Kevin pada hari itu, juga dilaporkan karena melakukan pe ganiayaan pada siang hari terhadap kekasihnya JA. Yang menjadi permasalahan, saat keduanya berada dikamar, jaringan handphone (HP) dari kekasihnya kurang baik. Kevin lalu menyarankan untuk mematikan hanphone tersebut. Tak menerima perkataan itu, kemudian kekasihnya melemparkan handphone tersebut. Merasa tersinggung Kevin kemudian langsung memukul wajah dan punggung kekasihnya secara berulang-ulang yang mengakibatkan luka memar di bagian wajah dan punggung. Tak terima atas perlakuan ini, wanita tersebut kemudian pulang kerumahnya dan melaporkan kejadian tersebut kepada orangtuanya, sehingga Kevin di laporkan ke Polisi.
Kapolres Tomohon Arian Colibrito melalui Katim Totosik membenarkan kejadian penangkapan tersebut, dan saat ini para pelaku telah diamankan ke Mapolres Tomohon untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.**(EL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar