Pfizer Tarik Obat Darah Tinggi, Ada Bahan Pemicu Kanker?

RedaksiManado.Com - Tekanan darah merupakan salah satu elemen penting dalam kesehatan yang harus diperhatikan. Tekanan darah tidak boleh terlalu tinggi atau terlalu rendah, karena dapat membahayakan kesehatan. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan seperti jantung, stroke, dan sebagainya

Seseorang yang mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi perlu diwaspadai. Beberapa kondisi yang memicu terjadinya hipertensi antara lain faktor usia, keturunan, gaya hidup buruk, jarang berolahraga, makan makanan yang tidak sehat, stres, serta mengkonsumsi alkohol.

Baru-baru ini, perusahaan farmasi asal AS, Pfizer telah menarik sejumlah obat darah tinggi dari peredaran. Obat tersebut adalah Accuretic dan dua versi generiknya yang didistribusikan oleh Greenstone.

Pfizer secara sukarela menarik obat yang sering diresepkan untuk pasien hipertensi itu karena mengandung nitrosamin tingkat tinggi. Kandungan nitrosamin diketahui bersifat karsinogenik yang dapat meningkatkan atau menimbulkan risiko kanker.

"Nitrosamin umum ditemukan dalam air dan makanan, termasuk daging yang diawetkan dan dipanggang, produk susu, serta beberapa sayuran," tulis Pfizer dalam rilisnya.

Setiap orang yang terpapar nitrosamin dalam tingkat tertentu dapat meningkatkan risiko kanker. Apalagi jika nitrosamin dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama.

Perwakilan Pfizer mengatakan bahwa nitrosamin merupakan senyawa yang 'tidak sengaja' muncul dalam obat. Pfizer sendiri mengaku tak mengetahui adanya laporan efek samping dari penggunaan obat tersebut. Sebab, obat tersebut diklaim aman selama lebih dari 20 tahun.

"Distributor dan grosir harus menghentikan penggunaan dan distribusi obat ini," tegas Pfizer.

Tekanan darah tinggi merupakan masalah kesehatan yang dialami banyak orang. Dalam 30 tahun terakhir, jumlah orang berusia lebih dari 30 tahun yang memiliki darah tinggi meningkat hingga dua kali lipat. **(14)