Tomohon,RedaksiManado.com~Menghadapi pandemi Covid-19 saat ini, tenaga Kesehatan merupakan bagian dari garda terdepan dalam pencegahan dan penanganan kesehatan, bersama-sama dengan masyarakat dan pemerintah. Rumah sakit dan puskesmas dan klinik kesehatan lainnya dapat dikatakan garda paling belakang karena merupakan benteng pertahanan terakhir untuk bisa melakukan penanggulangan dan perawatan.
Terkait hal tersebut, Pemerintah Kota Tomohon melalui Dinas Kesehatan Daerah menggelar kegiatan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan dalam pelaksanaan komunikasi, informasi dan edukasi covid-19 di kota Tomohon yang bertempat di Grand Master Hotel Tomohon, Kamis 15 Oktober 2020, yang dibuka langsung oleh Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman, S.E.Ak., C.A.
"Sangat diharapkan agar setiap tenaga kesehatan di rumah sakit, puskesmas maupun klinik kesehatan agar lebih meningkatkan koordinasi dan komunikasi. “Kalau ada sesuatu yang tidak bisa ditangani silahkan menghubungi dinas terkait”. Untuk mempercepat atau menyiapkan kalau ada kekurangan bahan atau alat-alat pendukung yang berhubungan dengan penanganan covid-19. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Rapat Kerja dan Evaluasi Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon,"kata Walikota dalam sambutannya.
Walikota juga mengharapkan agar dengan adanya kegiatan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan dalam pelaksanaan komunikasi, informasi dan edukasi covid-19 ini, dapat meningkatkan pengetahuan serta menambah motivasi para tenaga kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kota Tomohon.
Kegiatan yang dilaksanakan 15-16 Oktober 2020 ini, dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon dr. Deesje Liuw, M.Biomed., Sekretaris Dinas Jhony Kereh, S.KM., M.Kes., Direktur RSUD Anugerah Tomohon dr. Simon Patti, S.H., MARS., Para Kepala Bidang, Kepala Puskesmas, Kepala Seksi, dan Kasubag di Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon.**(Abd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar