Tomohon 24 Kasus Positif Covid 19, Ini Pesan Walikota Eman Untuk Masyarakat

TOMOHON, RMC - Pandemi Covid 19 yang Melanda seluruh dunia sangat berimbas ke kota Tomohon dimana berdasarkan rilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid 19 Kota Tomohon lewat rilisnya hari ini Jumat (29/05) 2020, kembali bertambah 3 orang sehingga Total berjumlah 24 kasus

Lewat Juru Bicara GTPP Yelly Potuh SS Inilah Pesan Walikota Tomohon yang juga ketua GTTP Covid 19 Kota Tomohon
1. Gugus tugas terus mengingatkan bahwa wabah covid-19 atau penyakit yang disebabkan oleh virus corona ini adalah pandemi atau penyakit menular yang menyebar secara global di seluruh dunia. Covid-19 bukan penyakit kutukan atau tulah. Covid-19 dapat menginfeksi siapapun tanpa pandang bulu. Tidak ada seorangpun yang ingin terinfeksi virus ini. Semua yang terinfeksi virus corona adalah korban dari pandemi ini. 

Untuk itu disampaikan kepada seluruh masyarakat agar jangan pernah memberi stigma negatif terhadap pasien covid-19 maupun keluarganya. Jangan pernah menyalahkan dan menyudutkan pasien covid-19, karena hal itu sangat berbahaya dan akan membuat siapapun yang merasakan gejalanya menjadi takut dan enggan melapor serta memeriksakan diri. 

Jika mereka enggan melapor dan memeriksakan diri, hal itu akan merugikan banyak orang. Virus menjadi tidak terdeteksi sehingga menyulitkan usaha untuk memutus mata rantai penyebarannya. Sekali lagi, mereka adalah korban yang sedang berjuang untuk sembuh dari infeksi virus ini. Mereka membutuhkan topangan semangat dan dukungan semua masyarakat baik moril maupun spiritual. Doakan mereka yang saat ini sedang dirawat sebagai pasien covid-19, termasuk keluarganya.

2. Himbauan terus juga disampaikan kepada masyarakat untuk tidak menyebarluaskan data atau berita berkaitan dengan penyebaran covid-19 di kota Tomohon dari sumber yang tidak jelas (hoax), baik melalui media sosial (facebook, instagram, dan sejenisnya) ataupun melalui aplikasi percakapan (whatsapp, telegram, dan sejenisnya) karena informasi tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan. Semua data atau berita berkaitan dengan penyebaran covid-19 di kota tomohon harus bersumber dari informasi resmi gugus tugas percepatan penanganan covid-19 pemerintah kota tomohon.

3. Jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 di kota tomohon sampai hari ini tercatat sudah mencapai angka 24 orang (bertambah 3 orang). Hal ini tentunya semakin memberikan warning bagi kita semua masyarakat kota tomohon untuk semakin meningkatkan kewaspadaan dan tetap mematuhi poin-poin pada maklumat kapolri dan maklumat walikota Tomohon. 

Ada beberapa kasus yang masih ditelusuri dari mana terjangkitnya, padahal para pasien bukan pelaku perjalanan. Artinya kita punya kasus individu (individual case), sudah tidak tergantung lagi dengan import case. Inilah yang gugus tugas maksudkan dengan sudah adanya transmisi lokal di daerah kita, di kota Tomohon. 

Untuk itu, jangan lagi ada yang masih menganggap remeh serta acuh tak acuh terhadap himbauan pemerintah. Ada yang merasa sudah tidak perlu lagi menghindari kerumunan, ada yang merasa sudah tidak penting lagi stay at home, mengabaikan pakai masker, dan tidak mencuci tangan pakai sabun di air mengalir. Ada yang merasa sudah tidak perlu lagi mematuhi segala kebijakan pemerintah dalam hal pembatasan-pembatasan dan pemberlakuan protokol kesehatan. 

Saat ini justru mari kita lebih semangat untuk lebih taat, lebih patuh, dan lebih peduli demi memutus mata rantai penyebaran covid-19 untuk keselamatan jiwa kita, keluarga kita, dan banyak orang.

4. Masyarakat diminta jangan panik dan Seperti sebelumnya, gugus tugas akan melakukan penyemprotan disinfektan terhadap rumah dan lingkungan sekitar rumah dari pasien terkonfirmasi positif yang baru, berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan setempat.

5. Mari bersama-sama kita lawan dan putuskan mata rantai penyebaran covid-19 di kota tomohon dengan cara :
• Selalu berdoa dan mendekatkan diri kepada tuhan;
• Menjaga jarak fisik;
• Tetap tinggal di rumah;
• Pakai masker jika terpaksa harus keluar rumah;
• Rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir;
• Tingkatkan imunitas tubuh;
• Terapkan pola hidup bersih dan sehat (phbs). 

Diketahui dari 24 kasus ini, 12 orang sementara dirawat dibeberapa RS, 6 orang sembuh, 3 orang meninggal dunia. Sementara ODP 51orang dan PDP 15 Orang. ***(Abd)