Bertambah 2, Positif Terinfeksi Covid-19 Di Sulut Jadi 17 Orang

SULUT, RMC - Pandemi Covid -19 yang sudah menginfeksi warga dilebih kurang 200 negara diseluruh dunia semakin mendapatkan perhatian dikarenakan warga dimintakan untuk tinggal dirumah dan melaksanakan pola hidup bersih dan sehat dalam rangka memutuskan mata rantai penularan yang semakin bertambah

Demikian pula di provinsi Sulawesi Utara Jumlah pasien terinfeksi Covid-19 di Sulut terus bertambah. Hingga, Minggu (12/04/2020) pukul 18.00 Wita, bertambah lagi 2 orang sehingga total berjumlah 17 orang.

“Untuk pasien positif Covid-19 di Sulut bertambah 2 orang sehingga total berjumlah 17 orang,” ungkap Sekretaris Tim Satgas Covid-19 Sulut dr Steaven Dandel, Minggu malam.

Untuk pasien dengan nomor 16 adalah seorang laki-laki berumur 72 tahun dengan alamat di Manado. Pasien itu memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta. “Kami sudah melakukan tracing terhadap 25 orang kontak erat dengan pasien, dan akan diperluas lagi lebih banyak,” ujarnya.

Sedangkan untuk pasien nomor 17 juga seorang laki-laki warga Manado berusia 45 tahun dengan riwayat perjalanan dari Jakarta. “Kontak erat yang sudah berhasil ditracing dengan pasien ini ada 43 orang,” Dandel.

Sementara itu untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 296 orang, dan Pasien Dalam Pemantauan (PDP) sebanyak 31 orang. Untuk PDP ini dirawat di RSUP Kandou Manado (20 orang), RS Bhayangkara Manado (2), RSUD Anugerah Tomohon (4), dan RS Woltwer Mongisidi Manado sebanyak 5 orang.

“Kita juga menginformasikan ada dua PDP yang meninggal dunia, satu di Tomohon, dan satunya lagi di Bitung,” ujar Dandel.

Melihat data ini masyarakat diminta agar menerapkan cuci tangan memakai sabun, menjaga jarak aman dua meter, menggunakan masker apabila terpaksa harus keluar rumah, hindari kerumunan dan mematuhi aturan yang ditetapkan pemerintah untuk tetap di rumah.

“Sekali lagi kami menghimbau, patuhi, dan disiplin untuk mencuci tangan. Disiplin untuk menggunakan masker pada saat kita berada di luar rumah. Disiplin menjaga jarak aman pada saat berkomunikasi dengan orang lain. Ini semuanya bisa kita lakukan dengan baik, manakala kita patuh dan disiplin untuk tetap di rumah. Sekali lagi, patuh dan disiplin untuk tetap di rumah,” imbau Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut ini***(Red))