Tomohon,RedaksiManado.Com~Piket Spkt dan piket fungsi di pimpin Perwira pengawas Ipda Boy Tulandi sekira pukul 22.30 wita mendatangi tempat kejadian perkara kebakaran yang terjadi di perkebunan persawahan Smuner Kelurahan Woloan II Kecamatan Tomohon Barat Kota Tomohon,Senin 12 November 2018.
Berdasarkan informasi dari masyarakat lewat telpon seluler kepada personil Intelkam polres Aiptu Bobby Rengkuan, dan langsung menuju Tkp kemudian dan mengevakuasi korban yang meninggal dunia di tempat kejadian.
Informasi awal yang diperoleh dari Derby Sewow yang merupakan ayah kandung dari korban sebelum meningalkan Gubuk, ia mengatakan kepada Salah Satu anaknya Silan Sewow 12 tahun, bahwa ia akan keluar gubuk bermaksud untuk mampir ke gubuk dari Hengky Kekung,dan
Meninggalkan kedua anaknya dan pergi sebentar ke gubuk tetangga yang berjarak kurang lebih 100 Meter dari tempat kejadian. Kemudian setelah beberapa saat berselang, ayah korban berada di gubuk milik Hengky Kekung, dan melihat gubuk yang di tinggalkan sudah sementara terbakar.
Melihat kejadian tersebut bersama Hengky Kekung ayah korban langsung menuju tempat Kejadian dan dalam keadaan tidak berdaya mendapatkan salah satu anaknya yang bernama Silan Sewow, 12tahun yang merupakan kakak korban berusaha untuk memadamkan api,sedangkan korban masih berada dalam Gubuk yang sementara terbakar.
korban meninggal adalah Rain Sewow, 10 tahun, Siswa, kelurahan woloan dua lingkungan dua kecamatan Tomohon barat kota Tomohon.
Kapolres Tomohon AKBP Raswin B Sirait S.Ik, SH, M.Si turut prihatin dan berbela sungkawa atas kejadian yang terjadi, kemudian Unit identifikasi sat reskrim masih mendalami kasus kejadian tersebut.**(abd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar