Penemuan Bahan Peledak Menggegerkan Warga Minsel

MINSEL, RedaksiManado.Com – Penemuan bahan peledak jenis mortir menggegerkan warga Desa Lopana, Kecamatan Amurang Timur, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Kamis (21/06/2018), siang.

Mortir berukuran panjang 25 cm dan diameter 8 cm tersebut, ditemukan pertama kali oleh seorang warga desa setempat, Edwin Lonteng, sekitar pukul 11.30 WITA. Saat itu Edwin sedang menggali tanah untuk pelebaran jalan di kebunnya.

Kapolres Minsel, AKBP F.X. Winardi Prabowo membenarkan adanya penemuan benda diduga sisa perang dunia tersebut. “Saksi sempat mengira benda itu botol. Namun setelah dipegang ternyata mortir, lalu melaporkannya ke pihak kepolisian,” ujarnya.

Setelah menghubungi Satbrimob Polda Sulut, Wakapolres Minsel, Kompol Prevly Tampanguma bersama piket Satreskrim, Satintelkam dan Polsek Amurang bergegas mendatangi serta mengamankan TKP. Petugas kemudian mengimbau warga agar tidak mendekat ke lokasi.

Tak berselang lama, Tim Jihandak Satbrimob Polda Sulut tiba di TKP lalu mengevakuasi mortir tersebut. “Terima kasih kepada warga yang langsung melaporkan penemuan ini, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Wakapolres. (MP)