DPRD Manado Terbitkan Empat Rekomendasi Soal Buruh Sampah

Manado, RedaksiManado.Com – DPRD Manado menerbitkan empat rekomendasi terkait nasib buruh sampah yang direkrut pemerintah untuk bekerja selama bertahun-tahun, setelah menggelar rapat dengar Kamis sore.

“Kami mengeluarkan rekomendasi setelah rapat dengar pendapat bersama dengan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia dan pemerintah kota, yang dipimpin oleh Asisten I Micler Lakat, SH,” kata Wakil Ketua DPRD Manado, dr. Richard Sualang di Manado.

Dia menyebutkan empat rekomendasi pertama mendorong peningkatan kesejahteraan para buruh kebersihan di seluruh Manado, kedua adalah mendorong pemerintah kota supaya dalam mengelola administrasi yang melibatkan para buruh sampah harus diprioritaskan.

“Ketiga mendesak pemerintah segera mengikusertakan seluruh buruh sampah dalam program jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan tanpa pandang bulu, terakhir mendorong koordinasi yang baik antara pemerintah kota dan kecamatan, karena persoalan buruh sampah bukan hanya urusan eksekutif tetapi perhatian serius legislatif,” katanya.

Dalam kesempatan RDP itu Sualang juga meminta buruh masuk dan bergabung dalam serikat buruh agar bisa menyampaikan persoalan lewat organisasi tempatnya bernaung sehingga tidak perlu merasa takut jika menghadapi masalah.

Sualang pun menegaskan, rekomendasi tersebut, diterbitkan, karena buruh sampah di Manado adalah tenaga harian lepas yang dikontrak pemerintah kota untuk melaksanakan tugas-tugas membersihkan Manado.

“Mulai dari menyapu, membersihkan selokan, gorong-gorong, mengangkat sampai mengangkut dan membuang sampah di TPA dilaksanakan para buruh sampah yang diupah setiap bulan dan dihitung harian,” katanya.

Tetapi sayangnya, kata Sualang, masih banyak keluhan yang masuk ke DPRD Manado, terkait masalah buruh sampah yang tak diperhatikan. Bahkan ada yang kecelakaan saat melaksanakan tugas dan tak mendapatkan jaminan sehingga harus membiayai rumah sakit sendiri.(Vik)