MINAHASA, RedaksiManado.Com – Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, mendampingi Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey SE, dalam tatap muka dengan jajaran Dinas Pendidikan DIKDA Sulut, yang dipusatkan di SMK Negeri 1 Tondano, Kabupaten Minahasa, Selasa (13/02) pagi.
Selain tatap muka, acara ini juga dirangkaikan dengan penandatangan prasasti peresmian kegiatan DAK SMA/SMK tahun anggaran 2017, seperti salah satunya peresmian Gedung Keterampilan Tata Boga, juga dirangkaikan dengan peresmian Rehabilitasi Sosial Rumah Tidaj Layak Huni (RTLH), serta penyaluran bantuan sosial non tunai Program Keluarga Harapan (PKH) oleh Gubernur OD.
Bupati JWS dalam prakatanya saat menyambut kehadirab Gubernur OD di Minahasa menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur yang begitu konsern bagi dunia pendidikan di Minahasa, dengan membangun fasilitas-fasilitas pendidikan di sekolah-sekolah, juga konsern terhadap masyarakat yang kurang mampu lewat program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK), juga melalui bantuan sosial PKH.
“Dengan adanya peresmian gedung keterampilan tata boga yang akan memberikan askes Pendidikan dan peresmian rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni akan memberikan dampak kesejahteraan bagi keluarga dalam menempati rumah tinggal yang layak huni bagi keluarga penerima manfaat serta penyaluran bantuan sosial non tunai program keluarga harapan melalui kartu keluarga sejahtera yang akan memberikan manfaat sebagai bagian dari bantuan non tunai. Bagi mereka dalam rangka penggunaan bantuan harap digunakan secara bertanggungjawab yaitu penarikan dana sesuai kebutuhan dan mereka dapat menabung melalui bank untuk masa depan agar terlepas dari kemiskinan,” tukas JWS.
JWS berharap, momentum ini kiranya akan teraktualisasi dalam semangat mengatasi permasalahan kemiskinan, khususnya bagi mereka Keluarga Penerima Manfaat (PKM), yaitu melalui PKH, yang diharapkan memiliki askes yang lebih baik untuk memanfaatkan pelayanan sosial dasar yaitu kesehatan, pendidikan, pangan dan gizi, termasuk menghilangkan kesenjangan sosial, ketidakberdayaan dan keterasiangan sosial yang selama ini melekat pada diri masyarakat miskin.
“Upaya penanganan fakir miskin yang dilaksanakan secara terarah, terpadu dan berkelanjutan yang telah dilakukan Pemkab Minahasa melalui program ODSK, Jadikan Warga Sejahtera, yang diarahkan bagi keluarga penerima manfaat,” ujarnya sembari mengajak masyarakat untuk mendukung program Pemerintah Provinsi dalam rangka meningkatkan SDM di Sulawesi Utara.
“Mari dukung terus Gubernur OD dalam membangun Sulut, agar menghasilkan orang-orang hebat. Terima kasih juga kepada Gubernur karena sudah mendukung Pemerintahan di Minahasa, sehingga sudah banyak yang dilakukan, meski masih banyak juga yang harus dilakukan,” pungkasnya.
Sementara, Gubernur OD dalam sambutannya menyampaikan bahwa, dirinya secara pribadi bersyukur karena Pemprov Sulut dapat merealisasikan program Pemerintah Pusat untuk mensejahterakan masyarakat Sulut dan Minahasa khususnya, guna pemberantasan kemiskinan, pelayanan publik pada masyarakat dan peningkatan ekonomi di daerah, serta pembangunan dalam sektor pendidikan yang lebih tingkatkan.
“Meningkatkan SDM sangat penting, salah satunya lewat sektor pendidikan. Karena, kemajuan Sulut kedepannya bergantung pada generasi penerus yaitu siswa-siswi kita. Mari kita kerja bersama demi memajukan daerah tercinta Sulut yang hebat,” pungkasnya.
Pada kegiatan ini, Pemprov Sulut menyerahkan secara simbolis bantuan sosial PKH tahap 1 tahun 2018 kepada Pemkab Minahasa untuk 13.403 KPM sebesar Rp 6.701.500.000.
Acara ini turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Sulut Dr Grace Punuh MKes, Kepala Dinas Sosial Sulut Dr Rinny Tamuntuan, jajaran Pemprov Sulut, jajaran Pemkab Minahasa, Pendamping PKH, KPM PKH, Guru-guru & siswa-siswi.**(Angel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar