Press Release akhir tahun/foto:abd |
Tomohon,RedaksiManado.Com~Kapolres Tomohon AKBP IK Agus Kusmayadi SIK didampingi Wakapolres Kompol Joyce Wowor serta kabag humas Polres Tomohon, mengadakan jumpa pers akhir tahun pada Minggu (31/12) di Mapolres Tomohon
Dari hasil jumpa pers ini terungkap bahwa Gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) atau angka kriminalitas di Kota Tomohon dan di wilayah hukum Polres Tomohon mulai berkurang. Kapolres Tomohon AKBP I Ketut Agus Kusmayadi menjelaskan, gangguan kamtibmas di Kota Tomohon pada tahun 2017 mengalami penurunan dibanding tahun 2016.
Walaupun belum signifikan, namun menurut data pada tahun 2016, terdapat 758 kasus gangguan kamtibmas dengan penyelesaian 512 kasus,dan pada tahun 2017, tindak kejahatan menurun menjadi 676, dengan 370 kasus yang berhasil terungkap.kata Kusmayadi.
“tindak kejahatan masih didominasi oleh kejahatan konvesional, yaitu karena pengaruh minuman beralkohol sekitar 42% dan penganiayaan 34%,” karena itu operasi miras terus ditingkatkan ujarnya,yang didampingi Wakapolres Tomohon Kompol Joyce Wowor.
"Ada penurunan tindak kriminal di tahun 2017 dibanding 2016 lalu,sehingga hal ini akan terus memotivasi seluruh unsur untuk melaksanakan tugas di wilayah hukum Polres Tomohon termasuk 5 (lima) Polsek yang ada di wilayahnya”, kata Kapolres.
Di bidang lalulintas, kata Kusmayadi, pada tahun 2016, pihaknya mendapati sebanyak 1947 kasus, sementara pada tahun 2017 terjadi sedikit peningkatan, yakni menjadi 2100. Pihaknya pun selama tahun 2017 telah melaksanakan beragam program dan inovasi yang sifatnya menggunakan teknologi informasi.
Kusmayadi mengatakan,”bahwa selain penuntasan kasus, jajaranya ikut melaksanakan program unggulan dalam hal pembuatan SIM, STNK, SKCK secara Online dan pengecekan SP2P secara Online, hal itu sangat membantu tugas bagi masyarakat, ujarnya kapolres.
“Dalam rangka peningkatan kinerja Polres Tomohon, kami juga telah menyediakan layanan Call Center Quick Respon 110. Sekarang sudah dikembangkan 24 jam dan terbuka untuk umum. Kapan saja, siapa saja masyarakat bisa menghubungi itu, stand by,” paparnya.
Kapolres menambahkan, dalam rangka mengurangi gangguan kamtibmasi, pihaknya pun telah menerapkan program Jumpa 1000 Tokoh, yang merupakan program dari Binmas. Di mana, setiap minggunya, para anggota Binmas harus menemui tokoh-tokoh yang ada di Kota Tomohon untuk mencari masukan dalam rangka mengurangi gangguan kamtibmas.
Apalagi saat ini Polres Tomohon sudah melaunching Shabara Bersepeda dalam peningkatan patroli, ini juga di maksudkan agar dalam tugas patroli pihaknya lebih mendengar serta mendekatkan diri dalam tugas dengan masyarakat yang membutuhkan pelayanan,tutup Kusmayadi.(Abd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar