» » » Terkai Sengketa UKIT, Pengurus Pusat GMKI – GAMKI Siap Bantu Mahasiswa

Tomohon, RedaksiManado.Com – Sengketa yang berkepanjangan di Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT) Yayasan Ds AZR Wenas belum menemukan titik terang penyelesaian.

Terkait hal tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UKIT didampingi beberapa kader GMKI dan GAMKI Kota Tomohon meyambangi DPP GMKI dan PP GAMKI di Student Centre PP GMKI di Jakarta, Minggu kemarin (6/11/2017).

Diketahui sebagian besar mahasiswa UKIT merupakan kader GMKI Tomohon dan GAMKI Tomohon.

Adapun tujuan yang dilakukan di Jakarta untuk menindaklanjuti senketa UKIT yang belum selesai, dan dapat mengakibatkan kerugian bagi para mahasiswa termasuk para kader-kader GMKI dan GAMKI yang terdaftar sebagai mahasiswa aktif UKIT.

Regen Salu mahasiswa UKIT asal Maluku Utara, salah satu kader GMKI Kota Tomohon merasa akan dirugikan bila sengketa yang berkepanjangan ini tidak dapat terselesaikan.
“Saya tidak nyaman dengan keadaan ini, saya merasa dirugikan bila sengketa ini tidak dapat diselesaikan. Bahkan bukan hanya saya tapi juga banyak mahasiswa lainnya,” tandas Salu.

Dikson Ringo, Ketua DPP GAMKI saat ditemui menyatakan bersedia membantu mahasiswa terkait persoalan UKIT yang sudah berlarut-larut. “Masalah ini harus segera selesai dan mahasiswa kembali kuliah sebab UKIT adalah aset masyarakat, UKIT bukan saja milik Yayasan atau Sinode. Berharap masalah ini tidak sampai mempermalukan kekristenan karena konflik yang tak bisa diselesaikan secara baik. Bikin malu karena masalah ini jadi masalah yang ramai dibahas banyak pihak belakangan ini, sebab Tomohon itu juga basis gereja. Kok orang kristen susah selesaikan masalah begini, kan memalukan,” tegas Dikson dengan gaya khasnya.

Demikian pula kata Sumartono, Sekfung Organisasi PP GMKI yang menerima audiensi BEM UKIT, menurutnya masalah ini harus cepat selesai. Ditambahnya PP GMKI akan membantu mengadvokasi masalah ini hingga ke Menristekdikti dan Pimpinan Komisi X DPR RI bila perlu ke Presiden Jokowi agar mengetahui masalah ini dan Menteri tidak ikut di intervensi. Sebab banyak kader GMKI menjadi korban dan turut mengganggu dinamika GMKI Tomohon.

Pada kesempatan yang sama Valdo Woruntu selaku BEM UKIT menyatakan siap maju sampai ke Kemenristekdikti untuk membela hak serta turut membantu penyelesaian sengketa di UKIT.
Lanjut Woruntu, kami selaku badan kemahasiswaan teringgi di lingkungan UKIT saat ini bersama DPP GAMKI dan PP GMKI siap menegakkan hak dari setiap mahasiswa. “Kami tentu berjuang untuk mahasiswa, berjuang supaya tidak ada mahasiswa yang dirugikan atas sengketa ini. Bersama GAMKI dan GMKI kami akan tegakkan hak-hak mahasiswa, juga turut membantu menyelesaikan sengketa ini,” ungkap Sekjen BEM UKIT. (Red)

Admin RMC , 11/07/2017

Penulis: Admin RMC

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: