» » » Pacar Berbadan Dua, Calon Pengantin Menghilang

MANADO, RedaksiManado.Com - Hati wanita mana yang tidak hancur apabila ditinggalkan calon suami saat dalam perpisahan pernikahan. Demikian dialami perempuan berparas cantik sebut saja Kembang (19), salah satu warga di Kecamatan Wanea. Lebih miris lagi, kini Kembang sedang berbadan dua alias hamil, sementara calon suaminya AM alias Al (20), warga yang sama, tidak diketahui lagi keberadaannya. Atas musibah ini, Kembang akhirnya memilih menempuh jalur hukum, dengan menyambangi sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polresta Manado.

Dalam laporannya, Kembang mengaku telah berulang kali disetubuhi AM. Bahkan, kini dirinya telah berbadan dua hasil dari persetubuhannya dengan terlapor. Kronologinya, kejadian kelam itu terjadi di rumah pelaku, tepatnya di Kecamatan Wanea, Agustus 2017 lalu, namun baru dilaporkan.

Informasi yang dirangkum, awalnya korban diketahui menjalani hubungan pacaran dengan pelaku. Kedua sejoli ini menjalin hubungan cukup lama, hingga akhirnya pelaku membujuk korban melakukan melakukan hubungan badan layaknya suami istri. Awalnya, ajakan tersebut ditolak Kembang. Karena termakan bujuk rayu pelaku akan dinikahi apabila hamil, korban pun merelakan kesuciannya direnggut lelaki bejat tersebut.

Perbuatan di luar nikah tersebut terjadi berulang kali hingga akhirnya korban mengetahui dimana dirinya telah mengandung anak mereka. Setelah korban menagih janji, awalnya pelaku mengiayakan akan menikahi korban. Namun, setelah mempersiapkan pernikahan mereka, lelaki bejat tersebut malah menghilang. Kecewa dengan perbuatan pelaku, korban memutuskan melaporkan ke pihak berwajib.

Sementara itu, Kasubag Humas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi, ketika dikonfirmasi membenarkan laporan tersebut. “Laporannya sudah diterima dan kini masih dalam pemeriksaan unit perlindungan perempuan dan anak (PPA),” pungkasnya. (Tian)

Admin RMC , 11/21/2017

Penulis: Admin RMC

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: