Lolowang Buka Workshop Pembinaan Stakeholder Pengadaan Barang Jasa

Workshop Pembinaan Stakeholder Pengadaan Barang Jasa/foto:humas

Tomohon,RedaksiManado.Com~Bertempat di gedung ex keuangan pada jumat 24 November 2017 dilaksanakan Kegiatan Workshop Pembinaan Stakeholder Pengadaan Barang Jasa Pemerintah Kota Tomohon Tahun Anggaran 2017.

Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir. Harold V. Lolowang, M.Sc.Mewakili Walikota, membuka pelaksanaan Workshop ini yang dihadiri oleh Inspektur Kota Tomohon Ir. Djoike Karouw, M.Si. sebagai narasumber, Kepala Dinas Pekerjaan Umun Kota Tomohon Joice Taroreh, ST. M.Si. yang juga menjadi narasumber, Kepala Bagian Pembangunan dan layanan Pengadaan Setda Kota Tomohon Ivonne Palit, ST., Para Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Pengadaan, dan Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan Kota Tomohon, Kasubag Keuangan dan bendahara Pengeluaran masing-masing Perangkat Daerah.

Walikota Tomohon yang dalam sambutannya dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kota Tomohon menjelaskan bahwa pengadaan barang dan jasa pemerintah memiliki 7 prinsip dasar yaitu efisien, efektif, transparan, terbuka, bersaing, adil/tidak diskriminatif, dan akuntabel. Merupakan salah satu bagian dalam menentukan daya guna dan hasil guna bagi penyelenggaraan pemerintahan. Oleh karena itu dalam mewujudkan harapan ini dibutuhkan aparatur yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam bidang pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Untuk mencapai profesionalisme bidang tugas dimaksud perlu dilaksanakan pembinaan yang mengarah pada peningkatan kompetensi bagi stakeholder  yang meliputi para pengguna anggaran/kuasa pengguna anggaran, pejabat pembuat komitmen, anggota ULP, serta pejabat pengadaan para PNS yang telah memiliki sertifikat keahlian pengadaan barang jasa pemerintah.

Dalam kegiatan Workshop ini diharapkan seluruh peserta akan memperoleh peningkatan pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan sikap dalam melaksanakan tugas, khususnya dalam pengadaan barang jasa pemerintah sehingga secara nyata mampu melaksanakan tugas tugas tersebut dengan optimal.**(Abd26/12)