MINUT, RedaksiManado.Com – Dalam penyelenggaraan kabupaten sehat, Minahasa Utara melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), sukses menoreh penghargaan tertinggi di bidang kesehatan.
Mewakili Bupati Vonnie Anneke Panambunan (VAP), penghargaan Swasti Saba Wistara diterima Asisiten I Drs Rivino Dondokambey didampingi Plh Kepala Dinkes dr Rina, di Jakarta, Selasa (28/11) 2017, siang.
Swasti Saba Wistara adalah prestasi dibidang kesehatan dan ini merupakan penghargaan yang kelima kali berturut-turut diterima, dimana sebelumnya Pemkab Minut meraih Swasti Saba Padapa, selanjutnya Swasti Saba Wiwerda sebanyak dua kali dan pada dua kali meraih Swasti Saba Wistara pada 2015 dan 2017, ini.
“Penghargaan ini diberikan langsung Menteri Kesehatan RI dr Nila Djuwita F Moeloek SPM, di Jakarta, siang tadi dan diterima Asisiten I mewakili Bupati VAP,” kata Plh Kepala Dinkes dr Rina kepada TelegrafNews.
Pengharggan Swasti Saba Wistara, lanjut kadis, merupakan penghargaan kategori tertinggi dalam penyelenggaraan kabupaen/kota sehat se-Indonesia. Dimana, Pemkab Minut bersama jajaran instansi tekhnis lainnya dan dibantu masyarakat, mampu mewujudkan tatanana kabupaten sehat hingga menerima penghargaan ini.
“Dalam kegiatan dan implementasi penyelenggaraan kesehatan, ini tak terlepas dari peran serta masyarakat baik melalui forum kabupaten, kelompok kerja (pokja) ditingkatan kecamatan maupun Pokja di desa,” bebernya lagi.
Pola penerpatan kabupaten sehatm merupakan kegiatan terintegrasi lintas sektor terkait menyangkut berbagai aspek pola pelayanan kesehatan.
“Kiranya status penghargaan ini, bisa terus dipertahankan bahkan ditingkatkan dalam upaya mewujudkan pola hidup sehat di tengah-tengah masyarakat Minut sesuai apa yang menjadi visi dan misi bupati bersama wabup,” tambah Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat, Dinkes, dr Stella Safitri Mkes.
Penghargaan ini sendiri, lanjut Safitri, dipersembahkan khusus untuk masyarakat Minahasa Utara atas upata meningkatkan dan mempertahankan pola hidup sehat yang dimulai dari diri sendiri, lingkungan, masyarakat, hingga tingkatan tertinggi di kabupaten. (AL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar