WALIKOTA KOTAMOBAGU KUNJUNGI KORBAN KEBAKARAN DI-LOKASI PENAMPUNGAN

KOTAMOBAGU. RedaksiManado.Com – Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara didampingi seluruh jajaran Satuan Kerja Pemerintah (SKPD) Pemerintah Kota Kotamobagu, melakukan kunjugan ke-Tempat Penampungan Korban Kebakaran yang bertempat di-Gedung SKB Kelurahan Gogagoman. Jumat (4/8/2017).

Dalam kunjugan ini Walikota dan rombongan sekaligus menyerahkan bantuan  kepada para korban kebakaran dilokasi penampungan berupa perlengkapan wanita, ibu hamil , kepada lansia, yang diterimah oleh warga yang terkena musibah kebakaran.

Walikota dalam penyampaiannya, memohon maaf atas keterlambatan mengunjungi para korban kebakaran, sebab pada saat kejadian walikota Kotamobagu sedang berada diluar daerah dalam melaksanakan tugas.

“ Saya prihatin dengan kejadian ini, karena saat kejadian saya tidak ada ditempat, namun dengan adanya musibah ini saya terus pantau setiap jam setiap saat lewat SKPD tekait keberadaan kalian, sebab kalian bagian dari tanggung jawab saya. ” kata Walikota.

Ditambahkannya juga, bahwa untuk korban kebakaran ini kita bisa menggunakan Rumah Susun sewa (Rusunawa) bertepatan kemarin sudah mendapatdar berita dari Kemendgri sudah dapat dimanfaatkan Perda kita, dengan demikian Rusunawa sudah dapat dimanfaatkan.

“ Rusunawa segerah dimanfaatkan, dan bapak ibu korban kebakaran nanti bisa diidentifikasi dengan bapak lurah, insyaallah agustus ini kita sudah bisa d kehilangan tempat tinggal imanfaatkan, kita sudah bisa akur untuk menempati Rumah susun sewa yang ada. “ Lanjutnya,  memintah kita semua agar kuat menghadapi apa yang terjadi, kami pemerintah berurusaha sedapat mungkin untuk memberikan yang terbaik untuk bapak ibu sekalian. “ Pungkas Tatong Bara.     

Sebelumnya Walikota Kotamobagu dan rombongan melakukan kunjugan kelokasi kebakaran, pada Jumat 28 Juli Pukul, 02.30.Wita dini hari,  yang menghanguskan sebanyak 21 rumah, yang mengakibatkan sebanyak 35 Kepala Keluarga warga Lorong Talaga RT 15 Lingkungan IV Kelurahan Gogagoman Kecamatan Kotamobagu Barat, kehilangan tempat tinggal. (LW).