» » » JWS Minta Tokoh Agama Jadi Peredam Konflik, Karena Minahasa Masuk Tahapan Pilkada

MINAHASA, RedaksiManado.Com – Memasuki Masa Pilkada di Kabupaten Minahasa yang riak – riaknya kini mulai ramai diperbincangkan, maka Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi ( JWS)  meminta para Tokoh Agama yang ada di Minahasa untuk dapat menjadi mediator peredam bagi warga maupun umat dimanapun mereka melayani sehingga tidak akan menimbulkan konflik yang bakal merusak kerukunan antar umat terlebih kerengangan di dalam pelayananya.
Pernyataan tersebut dikatakan Bupati JWS dihadapan ratusan tokoh agama pada Senin ( 29/08) di Gedung Wale ne Tou Tondano dalam Sosialisasi penyaluran Dana Insentif tahap II.
”Suasana pilkada 2018 sudah mulai terasa, saya Bupati minahasa berharap para pendeta hamba-hamba Tuhan,Imam,ustad agar menjadi mediator bagi masyarakat, meredam Masyarakat jangan sampai terjadi konflik hanya karena perbedaan pendapat maupun perbedaan Calon, ” ujar Bupati
Menurut JWS karena pemilu hanya merupakan sarana dalam menentukan Pemimpin, terlebih saat diperhadapkan dengan masa – masa transisi kepemimpinan nanti makan para pemuka agama diminta untuk dapat meredam serta menghindari gesekan yang bakal memecah belakan warga Minahasa, “Saya mau Pilkada minahasa berjalan dengan aman. Transisi pimpinan boleh berjalan namun tidak ada gesekan – gesekan yang bakal berdampak pada perpecahan,” tandasnya. (Angel).




Angel Mendur , 8/30/2017

Penulis: Angel Mendur

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama

Tidak ada komentar: