Diwarnai Kontroversi, Bayern Rebut Piala Super Jerman 2017

RedaksiManado.Com – Bayern Munich berhasil merebut Piala Super Jerman setelah menang adu penalti 5-4 atas Borussia Dortmund, Minggu (6/8/2017) dinihari WIB. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 2-2 selama 90 menit. Kemenangan itu pun diwarnai kontroversi karena gol Die Roten berbau offside.

Gol pertama Bayern yang dicetak Robert Lewandowski pada menit ke-18 diawali pergerakan Joshua Kimmich di sisi kanan. Masalahnya, saat menerima umpan dari Sebastian Rudy, bek kanan Bayern tersebut terlihat sudah offside. Namun, teknologi VAR ternyata menyatakan gol itu sah. Menurut RevierSport, kemungkinan besar itu karena tumit Lukasz Piszczek berada sejajar dengan Kimmich.
“Apa yang terjadi pada gol kedua (lawan)? Entahlah. Wasit mengatakan kepadaku tak ada masalah. Tapi, seperti yang kudengar, ada offside sebelum gol pertama,” ketus gelandang Die Schwarzgelben, Nuri Sahin, seperti ditkutip TZ.

Hal yang menyesakkan bagi Sahin dkk., mereka dua kali unggul. Christian Pulisic membawa Dortmund unggul pada menit ke-12 sebelum disamakan Lewandowski. Lalu, pada babak kedua, giliran Pierre-Emerick Aubameyang menjebol gawang Die Roten menit ke-71 yang lantas disamakan gol bunuh diri kiper Roman Burki hanya dua menit sebelum usai.

Dalam adu penalti, kiper kedua Bayern, Sven Ulreich, tampil menjadi pahlawan. Dia berhasil menggagalkan eksekusi Sebastian Rode dan Marc Bartra. Sementara itu, Burki hanya mampu menahan sepakan Kimmich.

Burki mengaku kecewa atas hasil yang diperoleh timnya. “Pertandingan tak seharusnya berlanjut ke adu penalti. Pada babak kedua, kami mendominasi dan lebih baik. Gol yang menjadikan 2-2 terjadi begitu cepat. Aku tak bisa menjelaskan apa yang terjadi. Hal yang pasti, bola akhirnya masuk ke gawang. Aku merasa gol itu berbau keberuntungan, lalu ada intervensi rekaman video. Tapi, ya, itu memang peraturannya,” tutur dia.

Dari kubu Bayern, Ulreich dan Direktur Olahraga Hasan salihamidzic menilai kemenangan atas Dortmund di Signal Iduna Park itu merupakan bukti ketangguhan mental. “Hari ini, kami menunjukkan kembali mentalitas yang telah menjadi karakter kami,” ucap Ulreich. Salihamidzic mengamini, “Tim sudah menunjukkan kembali karakternya, mampu mengejar saat tertinggal. Saya senang kami akhirnya menang.”

Susunan Pemain:

Borussia Dortmund (4-3-3): 28-Burki; 26-Piszczek, 25-Sokratis, 5-Bartra, 2-Zagadou (30-Passlack 77); 8-Sahin, 19-Dahoud (18-Rode 46), 27-Castro; 7-Dembele, 17-Aubameyang, 22-Pulisic (20-Philipp 90)
Pelatih: Peter Bosz
Bayern Munich (4-3-3): 26-Ulreich; 32-Kimmich, 5-Hummels, 8-Martinez (4-Sule, 60), 13-Rafinha; 19-Rudy, 23-Vidal, 24-Tolisso (35-Sanches, 84); 25-Mueller (29-Coman 67), 9-Lewandowski, 7-Ribery
Pelatih: Carlo Ancelotti
K. Kuning: Sokratis 18, Zagadou 53, Rode 86, Passlack 90 – Lewandowski 70, Vidal 74