SULUT, RedaksiManado.Com – Sekretaris Komisi III DPRD Sulut Edwin Lontoh menilai agar tidak terjadi ancaman atau aksi-aksi terorisme, peran lembaga terkait, Badan Intelijen Negara (BIN), Polri, TNI maupun eksekutif, harus meningkatkan koordinasi.
“Disamping itu, perlu juga diaktifkan pos kamling. Begitu juga, peran aktif Kapita Lao dan Opo Lao dalam hal pendatan warga yang masuk. Jika ada orang baru harus di data identitasnya,” kata legislator Dapil Nusa Utara itu, Selasa (15/8/2017.
“Artinya, persoalan terorisme tidak dapat diselesaikan oleh satu lembaga saja. Namun, harus diselesaikan secara bersama yang sifatnya kolaboratif dan koordinatif antar lembaga,” tambah Lontoh.
Ketua Fraksi Demokrat itu juga berharap, pemerintah perlu melihat pembiayaan pengamanan untuk TNI dan Polri. (Tian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar