MINAHASA, RedaksiManado.Com – Lagi-lagi perkelahian antar kampung menewaskan seorang warga. Kali ini, tarkam tersebut terjadi di Kecamatan Langoan, yang diduga sekelompok warga dari Desa Karondoran dan Desa Sumarayar. Akibat dari perkelahian itu, seorang warga bernama Ferona Kawung (22), warga Desa Karondoran, Jaga V, Kecamatan Langowan Timur. Tewas setelah dada kanan pemuda itu ditembus peluru yang diduga dari senapan angin pada Selasa (04/04/2017).
Dari informasi yang berhasil dirangkum, perkelahian tersebut berawal dari kedua kelompok warga itu bertemu diruas jalan atau perbatasan antar kedua desa. Nah, ketika itu kedua kubu ini langsung saling serang dengan menggunakan batu, bambu, senapan angin dan juga bermacam senjata tajam. Beberapa saat kemudian, dua warga dilaporkan telah diterjang peluru dibagian pelipis serta luka memar akibat diterjang batu.
Sementara itu, korban langsung terkapar ketika dada kanannya diduga tertembus peluru senapan angin. Saat itu korban masih sempat minta pertolongan, namun saat akan dibawa ke rumah sakit, korban akhirnya merenggang nyawa, dan selanjutnya jasad korban dibawa ke ruang pemulasaran RSUP Kandou Manado untuk di Outopsi.
Kasat Reskrim Polres Minahasa, AKP Edy Kusniadi, membenarkan adanya kejadian yang menghilangkan nyawa satu warga itu. “Benar malam itu terjadi perkelahian antara dua kubu anak muda, yang mengakibatkan satu pemuda tewas dan dua rekan dari korban mengalami luka tembak senapan angin dan terkena lemparan batu. “Ungkapnya ketika ditemui diruang Pemulasaran RSUP Kandou Manado pada Rabu (05/04/2017). (Angel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar