Boroko, RedaksiManado.Com – Bupati Bolaang Mongondow Utara sekaligus Ketua DPW PPP Propinsi Sulawesi Utara Drs. H. Depri Pontoh menegaskan bahwa Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Bolaang Mongondow Utara 2018 nanti, merupakan sarana berbicara tentang program dalam pembangunan, bukan fitnah melalui kampanye-kampanye hitam, sebagaimana banyak ditemukan lewat postingan account sosial media.
“Isu-isu seperti itu bukan perhatian kami. Kami minta semua pihak memanfaatkan momentum politik untuk berbicara program, bicara tentang warga Bolaang Mongondow Utara, bukan menghadirkan ujaran kebencian dan saling menjatuhkan sesama kader daerah,” kata Depri di ruang kerja Bupati, Rabu (5/4).
Depri menegaskan bahwa, segela bentuk permakjulan yang dipublikasikan lewat akun sosial media jangan serta merta di terima tanpa konfirmasi sumber.Asumsinya adalah, belum tentu menurut kita baik, baik pula bagi orang lain begitupun sebaliknya.”
Lebih lanjut, Depri mengajak seluruh perangkat daerah untuk bersama menjawab tantangan demokrasi ini dengan program yang baik, kinerja yang terstruktur dan tentunya dengan hasil yang diharapkan oleh masyarakat. Dan terkait dengan materi-materi kebencian yang di publikasi tanpa dasar yang kiranya bertujuan untuk menjatuhkan, silahkan tanggapi dengan santai dan bijaksana. Karena itu, Depri memilih untuk menanggapi berbagai spanduk dengan sentimen SARA itu secara santai, karena memang tidak terlibat dengan materi-materi yang dikampanyekan tersebut.
Daripada sibuk menanggapi fitnah-fitnah yang beredar, Depri memilih untuk fokus mengampanyekan program-program unggulannya, antara lain mewujudkan insrastruktur yang memadai, meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan yang layak bagi masyarakat, membuka akses-akses produktif yang mampu meningkatkan ekonomi masyarakat, jalan pertanian, akses jalan daerah, bantuan sosial kemasyarakat tani dan nelayan, serta program dan fokus perencanaan daerah lainnya,” tutup Depri. (LW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar