Walhasil, pada menit ke lima Eden Hazard melepaskan umpan terobosan yang mengecoh bek kiri Palace, Joel Ward. Fabregas berada di area yang tepat untuk menyambut bola itu dan melepaskan tembakan ke gawang Palace.
Tapi keunggulan Chelsea hanya bertahan sebentar. Pasalnya tim tamu berhasil menyamakan kedudukan hampir empat menit kemudian. Wilfried Zaha mencetak gol penyeimbang pada menit ke sembilan.
Mantan penyerang MU itu melakukan aksi individu yang memukau di tengah kepungan pemain Chelsea. Penyerang internasional Pantai Gading itu pun mendapatkan ruang tembak dan menjebol gawang Thibaut Courtois di sudut bawah.
Kurang dari dua menit kemudian, Christian Benteke berhasil membawa Palace unggul 2-1. Lewat skema serangan balik Benteke melakukan kerja sama satu-dua dengan Zaha, lalu mantan penyerang Liverpool itu pun dengan dingin menjebol gawang Courtois.
Setelah itu, barisan serangan Chelsea berupaya mencetak gol. Namun, kiprah Hennesey di bawah mistar gawang brilian. Di antara penyelamatan Hennessey adalah atas tendangan bebas langsung David Luiz pada menit ke-31, peluang Eden Hazard pada menit ke-38, dan juga Nemanja Matic kurang dari semenit kemudian.
Pada babak pertama dan separuh babak kedua, serangan Chelsea kerap dimulai dari Eden Hazard dari sayap kiri. Namun itu berubah setelah Willian masuk menggantikan Matic pada menit ke-58. Serangan pun digelar dua arah lewat Hazard di kiri dan Willian di kanan.
Namun, hingga peluit berakhir setelah waktu tambahan babak kedua hingga lebih dari 10 menit skuat Chelsea tak mampu mencetak gol. Itulah kekalahan pertama Chelsea—sang pemuncak klasemen Inggris—sejak 8 Januari silam. (Abd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar