Billy Lombok anggota DPRD Sulut menyampaikan aspirasi masyarakat Tomohon ketika rapat koordinasi dengan Dinas Perekonomian dan Sumberdaya Alam.
Lombok dengan tegas menyatakaan di Tinoor itu, ada sekira 200 hakter lahan garapan yang diberikan kepada masyarakat ketika masih Minahasa Raya.
Dan yang terjadi sekarang tanah garapan itu ada yang sudah memiliki sertifikat diantaranya para pengusaha yang melakukan usaha galian c.
” Galian C ini sudah sangat meresahkan masyarakat. Salah satu bacekamp milik mereka dibakar. Nah jangan sampai ini terjadi lagi, memang susah untuk menyelesaikanya. Tapi kami berharap semua lembaga dan instansi terkait dapat segera menuntaskan masalah ini,” tegas Billy Lombok, Rabu (1/3). (RS)