Otomotif, RedaksiManado.Com - Melimpah harta, raja Arab Saudi yakni Salman bin Abdulaziz al-Saud, bisa membeli apa saja. Wajar, jika deretan mobil mewah dan canggih, digunakannya untuk aktivitas transportasi.
Berkenjung ke Indonesia, Raja Salman bersama anak-anakanya dan pangeran, menumpangi kendaraan mewah dengan harga selangit. Salah satunya adalah Mercedes-Maybach S600 Pullman Guard, kisaran harganya terbilang tinggi mencapai Rp20,9 miliar atau setara US$1,57. Kehebatan mobil ini dirancang agar tidak mudah diserang senjata sekelas roket.
Menariknya, dari ratusan mobil mewah yang dimiliki Raja Salman, ada satu kendaraan yang tidak bisa mereka punya. Seperti dilansir dari GTspirit dan Vivan.co.id pada Selasa (28/2) 2017, adalah kendaraan Mercedes-AMG CLK GTR.
Mercedes memproduksi mobil ini pada erea 90-an, memang awalnya iddesain khusus keperluan balap. Pada era 90-an, ketika itu Mercedes berencana turun di arena balap FIA GT Championship. Produksi khusus ini dibuat untuk menyaingi McLaren dengan produk mobil P1 GTR menggunakan mesin BMW.
Mercedes kemudian membeli McLaren P1 GTR dari salah satu kenalan mereka, untuk keperluan riset dan pengembangan. Mereka merancang bodi untuk dipasang pada sasis P1. Mesinnya juga diganti dengan buatan AMG, yakni LS600 12 silinder 6.000cc.
Sesuai standar kriteria FIA, harus memproduksi dulu 25 unit dan dipasarkan ke masyarakat. Sukses di arena bapal. mobil Mercedes kemudian membuat CLK GTR versi jalan raya sebanyak 25 unit.
Daro total produksi itu, hanya ada satu mobil yakni CLK GTR yang dibuat dan desain dengan khusus dimana untuk posisi stirnya berada di sebelah kanan.
Kenapa tak bisa dibeli? sebab, mobil yang dirancang khusus itu merupakan pesanan khusus Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah. Salah satu raja terkaya ini juga, adalah pencinta otomotif. (redaksi)
Mercedes memproduksi mobil ini pada erea 90-an, memang awalnya iddesain khusus keperluan balap. Pada era 90-an, ketika itu Mercedes berencana turun di arena balap FIA GT Championship. Produksi khusus ini dibuat untuk menyaingi McLaren dengan produk mobil P1 GTR menggunakan mesin BMW.
Mercedes kemudian membeli McLaren P1 GTR dari salah satu kenalan mereka, untuk keperluan riset dan pengembangan. Mereka merancang bodi untuk dipasang pada sasis P1. Mesinnya juga diganti dengan buatan AMG, yakni LS600 12 silinder 6.000cc.
Sesuai standar kriteria FIA, harus memproduksi dulu 25 unit dan dipasarkan ke masyarakat. Sukses di arena bapal. mobil Mercedes kemudian membuat CLK GTR versi jalan raya sebanyak 25 unit.
Daro total produksi itu, hanya ada satu mobil yakni CLK GTR yang dibuat dan desain dengan khusus dimana untuk posisi stirnya berada di sebelah kanan.
Kenapa tak bisa dibeli? sebab, mobil yang dirancang khusus itu merupakan pesanan khusus Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah. Salah satu raja terkaya ini juga, adalah pencinta otomotif. (redaksi)