» » » PPNI Gelar Unjuk Rasa di DPR-RI, Tuntut Dijadikan PNS

JAKARTA – Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dengan mengenakan baju putih, celana hitam dan ikat kepala serta topi merah, menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Peserta aksi unjuk rasa long march membawa spanduk ‘Save Perawat Honorer’ dan ‘PNS Harga Mati!’ dari area Parkir Timur Senayan Jakarta, jalan Gerbang Pemuda menuju ke depan gedung DPR/ MPR RI.

Aksi unjuk rasa PPNI meminta DPR RI untuk memperhatikan nasib honorer Perawat dan tenaga kerja sukarela yang bekerja di lingkungan pelayanan kesehatan untuk diperlakukan yang sama seperti tenaga honorer Bidan dan Tenaga Medis yang diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sesuai Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN).

Aksi unjuk rasa ini melibatkan perawat honorer dari berbagai daerah dengan estimasi jumlah mencapai 3.000 orang, diantaranya: DKI Jakarta 100 orang, Banten 500 orang, Jawa Tengah 1.000 orang, Jawa Barat 750 orang, Jawa Timur 200 orang, Sumatera Barat (Sumbar) 7 orang, Lahat Sumut 50 orang, Lampung 400 orang, Bangka Belitung 10 orang, Jambi 40 orang, Sulawesi Tengah 16 orang dan Sulawesi Selatan (Sulsel) 10 orang.

Menurut informasi dari koordinator wilayah DKI, Wakil Ketua DPR RO, Fadli Zon dan Komisi II DPR RI akan menemui perwakilan para pengunjuk rasa untuk didengarkan tuntutannya.
Sebelumnya, Ketua Umum PPNI, Harif Fadhillah mengatakan aksi demo dilakukan agar tuntutan soal perubahan regulasi untuk dapat menerima PNS dari perawat yang honor atau TKS tanpa syarat dan menghargai lama masa kerja yang telah dijalankan di instansi pemerintah sesuai UU ASN. (Restu)

Redaksi Manado 2017 , 3/18/2017

Penulis: Redaksi Manado 2017

RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
«
Berikutnya
Posting Lebih Baru
»
Sebelumnya
Posting Lama