RedaksiManado.Com - Berlangsung hingga malam. Rapat itu dipimpin langsung sang Ketua Umum, Setya Novanto.
Dihadiri hampir semua pengurus pusat. Minuman air mineral berjejer di
meja. Ikut mengapit sang ketua di kursi pimpinan antara lain: Nurdin
Halid, Yorrys Raweyai di sisi kanan. Idrus Marham di sisi kiri. Dimulai
sekitar pukul 3 siang, Rabu kemarin. Di kantor pusat partai itu, Slipi,
Jakarta Pusat.
Ini rapat perdana. Setelah pucuk si beringin, Setya Novanto, diterpa badai besar. Dugaan korupsi
e-KTP, yang heboh sepekan belakangan. Proyek raksasa senilai Rp 5,9
triliun itu diduga penuh patgulipat. Dua pejabat Kemendagri jadi
terdakwa. Dari ruang sidang kedua orang inilah badai itu datang.
Meski peran Novanto dalam kasus ini semakin jelas, tapi barisan
pendukungnya di jajaran petinggi Golkar siap membela di garda terdepan.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham bersuara lantang bakal membela mati-matian Novanto atas laporan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Novanto dilaporkan MAKI atas dugaan kebohongan publik dalam kasus e-KTP.
Dakwaan
jaksa menyebutkan, sejumlah tokoh diduga menerima duit. Sejumlah
anggota dewan di Senayan. Mantan menteri, menteri, hingga Ketua DPR
Setya Novanto yang menahkodai Golkar. Dalam dakwaan itu disebutkan,
Novanto diduga menerima sejumlah Rp 574 miliar. Dari proyek ini negara
dirugikan Rp 2,3 triliun. Luar biasa besar.
Novanto sudah
dipanggil KPK. Tanggal 7 Januari lalu. Dia membantah keras menerima uang
dari proyek ini. Sejumlah petinggi Golkar juga membantah duit itu
mengalir ke partai. Golkar dan juga Novanto, kata mereka, bersih dari
kasus ini. Para penyidik KPK tampaknya harus bekerja keras membuktikan
dakwaan itu. Sejumlah kalangan mendesak komisi itu segera mengusut
aliran dana ke sejumlah tokoh ini.
Akankah Golkar terseok karena
kasus ini? Sekjen Golkar, Idrus Marham, mengakui badai kasus ini memang
bisa mengganggu konsolidasi partai jelang pemilu. Mungkin itu sebabnya
mereka merapatkan barisan. Yorrys Raweyai menegaskan, bahwa salah satu
agenda rapat kemarin itu membahas kasus e-KTP ini.
Yorrys yang
menjabat sebagai Kedua Bidang Politik dan Hukum itu, menyampaikan bahwa
partai sepenuhnya menyerahkan kasus ini kepada proses hukum. Rudi
Alfonso ditunjuk menangani kasus ini. "Kami sepakat menyerahkan kepada
proses hukum," kata Yorrys, kepada Merdeka.com, Kamis (16/3).
Golkar
dikenal sebagai partai yang paling dinamis. Kasus seperti ini bisa saja
menjungkalkan sang ketua umum dari pucuk. Perkubuan di partai itu cukup
kencang. Amankah posisi Novanto? Yorrys mengakui memang riak perpecahan
terdengar sayup setelah kasus ini. Tapi Golkar, lanjutnya, adalah
partai besar yang sudah terbiasa dihantam isu korupsi, jelang hajatan
Pemilu.
"Kami pernah diterpa isu. Tahun 2004 dulu Akbar Tandjung
dihajar kasus Bulog Gate. Sebagai partai yang dewasa, kami mampu
memahami konflik," katanya. Rapat kemarin itu, lanjutnya, untuk
menyamakan persepsi. Dinamika internal partai ini akan bermuara pada 27
April nanti saat Rapimnas Golkar.
Rapat di markas beringin itu
juga sempat berjalan panas. Terjadi ketegangan antara Yorrys dan Fahd A
Rafiq, loyalis Novanto. Ketegangan ini pun diakui oleh Yorrys, sayang,
dia tak mau memperdalam, kenapa bisa sampai terjadi ketegangan itu.
"(Fahd)
Merasa bahwa apa yang saya sampaikan tidak sesuai, itulah demokrasi,
rapat kemarin dinamis," jelas Yorrys membantah ada keributan.
Dalam
rapat itu, Setya Novanto meminta seluruh pimpinan agar
mensosialisasikan posisi Golkar dalam kasus ini kepada pengurus
provinsi, kabupaten dan semua kader. Sang ketua juga meminta agar para
kader diberitahu bahwa dia bersih dari kasus ini. Sosialisasi itu, kata
Novanto sebagaimana dikutip Yorrys, "Supaya presepsi para kader sama
dalam kasus ini," kata dia.
Dalam rapat kemarin itu, para
pimpinan sepakat mengamankan posisi Novanto dari kursi ketua. Tidak ada
yang bicara soal Munaslub. Semua masih setia dengan Novanto. "Kemarin
kita sepakat jangan berpikir Munaslub," tegas Yorrys. [TL]
Home
»
berita utama
»
Nusantara
» Peran Novanto Semakin Jelas Dalam Mega Korupsi e-KTP, Golkar Rapatkan Barisan
Kategori: berita utama Nusantara
Penulis: Admin RMC
RedaksiManado.Com : Situs Media Online yang menyajikan berita secara umum baik Internasional, Nasional dan Khususnya di Sulawesi Utara
FansPage
kunjungan 30 hari terakhir
Entri yang Diunggulkan
Popular Posts
-
Jakarta . Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa dirinya memerintahkan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen. Po...
-
Minsel, RedaksiManado || Kampanye terakhir Pasangan Calon kepala daerah AGK-Deren yang terjadwal di Kecamatan Amurang, Kabupaten Minahasa ...
-
TOMOHON, RMC - Pemerintah Kota Tomohon dibawah pimpinan Walikota Caroll Senduk, terus berulah dengan melakukan pelanggaran peraturan perund...
-
RedaksiManado.Com - Pemerintah akan menerapkan tatanan normal baru bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai 5 Juni 2020. Menteri Pendayagun...
-
RedaksiManado.Com~Tim Buru Sergap (Buser) Polres Tomohon, dipimpin Kasat Reskrim Polres Tomohon AKP Angga Maulana, S.I.K., S.H., M.H dan Kan...
-
Jakarta - Forbes setiap tahunya telah merilis 50 daftar orang terkaya di Indonesia. Dalam daftar terbaru tahun 2022, nilai kekayaan konglome...
-
SULUT, RedaksiManado.Com -- Drum band di Indonesia sebetulnya sudah banyak sekali penggemarnya namun dalam sejarah berdirinya, organisas...
-
S ITARO , RedaksiManado.Com -- Peringatan Hari Guru untuk Kabupaten Sitaro tahun ini, diputuskan di Pulau Tagulandang. Nah, untuk mens...
-
Jakarta,RedaksiManado.Com ~Untuk kesekian kalinya Prajurit TNI kembali mengharumkan nama Indonesia dimata dunia,ini terbukti dengan kemba...
Arsip Blog
-
▼
2017
(5717)
-
▼
Maret
(742)
-
▼
Mar 18
(23)
- Tabrakan di Ring Road, Satu Meninggal Dunia
- JWS - Ivansa Buat Perubahan Terlihat di Minahasa, ...
- Kartika Devi Tanos : Sulut Mantapkan 3 Zero
- Polisi Amankan Pelaku Cabul Anak Balita Di Renegetan
- Tetty Siap Membantu Masyarakat di Kapoya
- Setelah Papa Minta Saham, Sekarang e-KTP, Posisi S...
- PPNI Gelar Unjuk Rasa di DPR-RI, Tuntut Dijadikan PNS
- Pariwisata Sulut Menjanjikan, Penerbangan dari Kor...
- JWS : KORPRI Berperan Bagi Perubahan di Tanah Mina...
- Gubernur Membuka Kejuaaran Dunia Paragliding
- Oknum Guru Honorer di Tompaso Diduga Cabuli Muridnya
- Tetty Paruntu Hadiri Rapat BPSDM di Kementrian Per...
- Delapan Kandidat Bertarung di Pemilu Presiden Timo...
- 17 Tahun Pernikahan Indrawan Berujung Bunuh Diri L...
- Ingin bertambah tinggi dengan mudah? Konsumsi 9 ma...
- Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK). JWS &...
- PAN resmi dukung Anies-Sandiaga di Pilgub DKI puta...
- Peran Novanto Semakin Jelas Dalam Mega Korupsi e-K...
- Mahasiswa UGM Demo di Tugu Yogya, Minta KPK Usut T...
- Sebar Video Live Bunuh Diri, Siap-siap Diancam UU ITE
- Walikota Bekasi: Lebih Baik Tembak Kepala Saya Dar...
- City Tour alumni Fekon Unsrat Angkatan 1984,1985 d...
- Bangkok Jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2018
-
▼
Mar 18
(23)
-
▼
Maret
(742)
- ► 2018 (3209)
- ► 2019 (2015)
- ► 2020 (1630)
- ► 2021 (365)
- ► 2022 (469)
- ► 2023 (149)
Recent Comments
Kategori
- Advertorial
- Agama
- Baku Kanal
- Bawaslu Tomohon
- berita utama
- Bitung
- Bolmong Raya
- Bupati Minahasa
- Hiburan
- hukrim
- Hukrim Tomohon
- iklan
- Internasional
- International
- Kesehatan
- Kota Manado
- KPU
- KPU Tomohon
- Kuliner
- Legislatif
- legislatif tomohon
- Minahasa
- Minahasa raya
- minsel
- Minut
- Mitra
- Nusa Utara
- Nusantara
- Olahraga
- Pariwisata
- pen
- Pendidikan
- Peristiwa
- Persatuan Wartawan Indonesia
- Pilkada
- pilkada politikpemerintahan
- Pilkada Tomohon
- Politik Pemerintahan
- politikpemerintahan
- Polri
- Profil
- Provinsi Sulut
- raya
- ROR RD
- Sangihe
- Sulawesi Utara
- tech
- Tokoh
- Tokoh Peduli Pers
- Tomohon
- tomohon Minahasa
- Wakil Bupati Minahasa