Ratahan, RedaksiManado.Com – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumenda SH, menghadiri Workshop Laporan Keuangan Pemerinrah Daerah ( LKPD ) yang diselenggarakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, di Hotel Clarion Makasar, Rabu (29/3/2017).
Juru bicara Pemkab Mitra Kepala bagian Humas Franky Wowor mengatakan, acara LKPD yang digelar oleh BPK tersebut juga dihadiri oleh perwakilan Kemendagri RI, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, Anggota III BPK RI Eddy Mulyadi Soepardi, Gubernur Sulsel, serta kepala daerah se indonesia timur.
“Tujuan
kegiatan ini adalah untuk memberi pembekalan dan persamaan persepsi
terhadap LKPD TA terhadap pemeriksaan entry BPK RI, dan juga Workshop
dan Entry Meeting ini merupakan agenda tetap dalam mengaudit laporan
keuangan daerah dengan visi misi untuk menyempurnakan beberapa ketentuan
dan peraturan yg telah di atur, mendorong pemerintah daerah untuk lebih
meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pengelolaan keuangan
daerah dan penyajian sistem akuntansi berbasis aktual”. Kata Wowor
Para auditor
inspektorat diharapkan juga utk berkomunikasi aktif dgn eksternal BPK
maupun internal BPKP. Dan Ada 4 hal penting dalam menentukan temuan Kata
wowor yaitu;
1.Kesalahan administrasi,
2.Pemborosan
3. Kemahalan dan
4. Fiktif/ mark up, hal tersebut menjadi dasar dlm pemberian opini.
1.Kesalahan administrasi,
2.Pemborosan
3. Kemahalan dan
4. Fiktif/ mark up, hal tersebut menjadi dasar dlm pemberian opini.
Ditambahkannya, kehadiran Bupati James Sumendap pada acara tersebut juga merupakan buktinyata sebagai kepala daerah yang ingin pengelolaan keuangan daerah yang lebih baik lagi kedepannya. “Bupati mengikuti kegiatan tersebut merupakan bukti nyata keseriusan dalam pengelolaan keuangan terlebih mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). ***(Geri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar