RedaksiManado.Com - Senin malam (20/3/2017) sekira pukul 21.00 Wita warga Desa Sawangan jaga V, Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara dihebohkan dengan penemuan mayat dalam keadaan tergantung.
Identitas korban diketahui Daniel Segeh (28) warga Desa Sawangan jaga V.
Menurut saksi Jonli Walaweran (28) Desa Sampiri jaga sekitar pukul 20.30 Wita, ia bersama temanya Selfanus Maramis Desa sawangan, mereka melintas di jalan perkebunan toka desa sawangan kemudian mencium bau busuk. "Karena curiga dengan bau menyengat ini, kemudian kami langsung melaporkan ke pihak pemerintah desa sawanga," kata Jonli.
Mendapat informasi tersebut, Kumtua Desa Sawangan Stendry Wangke bersama warga langsung menuju tempat tersebut, setelah menyisir di sekitar perkebunan warga menemukan korban dalam keadaan tergantung di sebatang pohon wowowuran dan sudah membusuk.
"Mendapat laporan tersebut, kemudian kami langsung ke lokasi. Kemudian pada malam itu juga langsung dikebumikan (dikubur)," kata kumtua.
Menurut keluarga korban yakni Altje Segeh (58) mengatakan, korban sudah 8 hari menghilang. "Sudah 8 hari menghilang dan tidak pulang-pulang rumah. Ditemukan dalam keadaan begini tidak bernyawa," katanya sedih.
Kapolres Minahasa Utara, AKBP Eko Irianto ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. "Setelah diadakan Visum luar oleh tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban, dan tubuh korban sdh dalam keadaan membusuk, pihak keluarga telah membuat pernyataan otopsi," katanya.(AL)