"Saya
yakinkan, saya sudah cek di Manado, Sumatera Utara, dan beberapa
wilayah lainnya termasuk Jakarta bahwa berita tersebut adalah hoaks atau
tidak benar," kata Tito di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (23/3).
Tito
pun mencurigai adanya pihak-pihak yang sengaja memunculkan isu
provokatif itu di tengah masyarakat. Tujuannya adalah menimbulkan
keresahan dan memicu konflik.
"Jadi mungkin ada pihak ketiga yang sengaja menaikan isu-isu provokatif untuk menimbulkan keresahan ini," kata Tito.
Di
samping itu, Tito juga menduga isu-isu itu sengaja dimunculkan guna
mengganggu pelaksanaan pilkada serentak yang saat ini masih bergulir.
"Untuk menakuti masyarakat, mendelegitimasi wibawa pemerintah,"
tambahnya.
Oleh karena itu, Tito
mengimbau seluruh masyarakat tidak memercayai isu negatif itu. Mantan
Kapolda Metro Jaya itu mewanti-wanti masyarakat agar aktif
mengklarifikasi isu negatif yang beredar di media sosial.
"Jangan terlalu percaya pada berita hoaks. Lebih baik klarifikasi dengan kepolisian," pungkasnya.(Alen)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar