Warga : Benahi Jalan Tomohon-Manado, Atau Tunggu Korban Jiwa Lagi ?

TOMOHON, RedaksiManado.Com – Awal tahun 2017 ini cuaca ekstrim yang terjadi menerpa Manado, Minahasa, Tomohon dan sekitarnya cukup sudah sangat menguatirkan Warga.

Ruas Manado-Tomohon terutama di beberapa titik seperti di tambulinas yang sangat berpotensi mengalami tanah longsor dan Pohon-pohon tumbang sangat memerlukan perhatian serius dari pemerintahdan instansi verikal lainnya.

Anggota DPRD  propvinsi Sulut dapil Tomohon-Minahasa Bart Senduk sudah hampir dua periode menjadi wakil rakyat tak henti-hentinya memperjuangkan aspirasi ini. Kepada wartawan, Senduk yang duduk di Komisi III bidang Pembangunan menyatakan, harapan warga agar jalan Manado-Tomohon diperlebar terus diperjuagkan. Bahkan akan menjadi PR untuk diperjuangkan selama dirinya masih berada di Gedung Cengkih Sario Manado.

Selain James Karinda Anggota Fraksi Partai Demokrat Deprov Sulut juga mengusulkan pembangunan jalan layang untuk menghindari bukit batu yang tinggi di tambulinas, alternatif lain dapat dibangun terowongan.

“Jika memang ruas sekarang masih akan digunakan maka tidak ada cara lain selain mempercepat perlebaran dan penataan Pohon -pohon besar jalur Manado - Tomohon agar keselamatan warga penggunanya terjamin,” ujar Boaz O. Wilar, warga Tomohon sekalugus pemerhati sosial kemasyarakatan sulut  (8/2/2017).

Lanjut dia, sudah saatnya pemerintah memutuskan proyeksi ruas Manado-Tomohon sebagai akses vital apakah tetap menggunakan jalur sekarang dengan memperlebar dan menata pohon pohon yg ada sepanjang jalur Manado - Tomohon atau membangun jalan baru melintasi kawasan lain. Karena kemacetan panjang dan berjam-jam sering terjadi pada saat ada longsor atau pohon tumbang, seiring dgn banyaknya warga yang menggunakan jalur ini.

“Sebenarnya pasca bencana longsor besar pada 15 Januari 2014 lalu, pemerintah harus sudah memutuskan. Apakah kita menunggu seperti bencana lalu yang memakan banyak korban jiwa? pengguna jalan dihantui dengan longsor dan pohon tumbang yg bisa datang sewaktu-waktu. Kondisi ruas Manado-Tomohon sebagai jalan nasional harus diputuskan akan diapakan, dan secepatnya mendapat perhatian dari balai jalan, sebagai instansi yg bertanggung-jawab untuk urusan itu” tukas Boaz. (Abd)