TOMOHON, RedaksiManado.Com – Pemerintah Kota Tomohon bekerjasama dengan pihak Pertamina, pada Jumat (24/2), di Kantor Wali Kota, melaksanakan sosialisasi penggunaan bright gas 5,5 kg non subsidi dan 3 kg bersubsidi.
Wali Kota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak menjelaskan bahwa gas 3 kg yang bersubsidi berangsur akan dikurangi dan hanya diperuntukan bagi masyarakat ekonominya tidak mampu. Sementara kepada para ASN atau tenaga kontrak Eman menegaskan agar dapat menggunakan gas LPG 5,5 Kg ataupun 12 kg (bersubsidi) dan diharapkan menjadi contoh dalam masyarakat.
“Saya yakin seluruh ASN dan Tenaga bantu dijajaran Pemkot Tomohon adalah masyarakat yang mampu dalam berbagai sisi termasuk dalam sisi ekonomi,” tukasnya.
Demikian juga kepada pihak Pertamina, Wali Kota mengharapkan agar dapat memperhatikan ketersediaan akan gas dalam masyarakat sehingga tidak terjadi kelangkaan gas dalam masyarakat.
Dalam kesempatan itu, pihak pertamina menyerahkan piagam penghargaan kepada pemerintah Kota Tomohon atas partisipasi dalam mendukung penggunaan LPG non subsidi dan mendorong penyaluran LPG 3 kg bersubsidi tepat sasaran. Kepada Wali Kota dan Wawali Kota Tomohon diserahkan juga secara simbolis tabung bright gas dari MBM PT Pertamina.
Sementara itu Marketing Branch Manager Pertamina Sulutenggo Gunawan Wibisono mengapresiasi pihak Pemkot Tomohon yang telah bekerjasama dalam mensosialisasikan akan penggunaan gas 5,5 kg non subsidi dan penggunaan gas 3 kg bersubsidi.
Turut hadir dalam kegiatan perwakilan Kajari Tomohon, Wakil Ketua DPRD Carrol Senduk, Kepala Lapas Anak Tomohon Budi Sarjono, Kepala Lapas Perempuan Manado di Tomohon Dra Anggriani Hidayat, anggota DPRD Frets Keles, bersama Jemmy Sundah, para tokoh agama dan masyarakat, serta para pejabat jajaran Pemkot Tomohon.[Abd]