Plh Rektor Jamal Wiwoho dan Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw |
REDAKSIMANADO.COM,
TONDANO – Ketua
DPRD Sulut Andrei Angouw mengatakan pada prinsipnya DPRD Sulut khususnya Komisi
IV dan Unima juga khususnya Plh Rektor Jamal Wiwoho memiliki tujuan yang sama,
mau Unima itu menjadi bagus di kemudian harinya.
“Tentu para dosen para pengurus Unima ini
berkepentingan besar pak. Universitas bagus bangga dong para guru, alumni.
Karena Universitas tergantung alumninya,” kata Angouw pada Plh Rektor Jamal,
Selasa (7/6/2016) siang di Kampus Unima, Tondano.
Ditambahkan Angouw, kalau alumninya bagus
universitasnya bagus, alumninya jelek, kemana-mana tidak diterima pekerjaan,
kemana-mana gagal ya universitasnya pasti jelek dan tidak ada yang mau masuk
sekolah disitu.
“Unima ini membawa nama Sulut pak. Kami DPRD
Sulut sangan concern karena kami juga ngga mau kami ke daerah lain di pandang
enteng oleh daerah lain pak. Oh, disana bogo-bogo samua,” kata Angouw.
“Bogo-bogo itu goblok,” tambah Angouw yang
juga menjawab bisikan pertanyan dari Plh Rektor Jamal akan arti kata ‘bogo-bogo’
itu.
Menurut Angou, kalau lembaga pendidikannya
jelek, semua juga pasti di cap Sumber Daya Manusianya ‘bogo-bogo’. Jadi diharap
Unima yang membawa nama Sulut ini menjadi bagus kedepan.
“Kami berharap bapak bisa melaksanakan tugas
secepatnya untuk bersih-bersih dan tolong, proses pemilihan rektor yang sudah
lalu itu pak, tolong dijaga, dihargai dan tolong bapak juga melindungi jangan
ada pihak-pihak yang mencoba memelintir hal tersebut,” tandas Angouw.
(iren)