Aksi Demo di Polda Sulut |
REDAKSIMANADO.COM,
MANADO – Para
patner dan investor CV. Net Invest (Net-In) melakukan aksi demo, diawali dari
Kantor DPRD Provinsi Sulut sampai ke Polda Sulut berlangsung aman, Senin
(21/3/2016).
Aparat kepolisian pun tampak menjaga ketat
jalannya demo tersebut. Pendemo dengan menggunakan spanduk serta pengeras
suara, mereka berteriak meminta agar uang yang ditahan Polresta Manado segera
dikembalikan.
"Itu uang rakyat, itu uang hasil
keringat rakyat hasil suar lelah kami. Serta buka rekening Focksy dan Mitha
yang diblokir," seru para pendemo.
Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana
Mandagi menanggapi serius akan aksi demo itu, ia pun menjamin barang bukti yang
telah ditahan dan mengetahui itu uang rakyat.
Menurut Kapolresta Mandagi, dirinya siap mempertaruhkan
jabatan dan pangkat kalau uang itu keluar tanpa sepengetahuannya, sebab uang
tidak sembarang keluar dan kasus seperti ini sudah banyak terjadi, bukan baru
satu kali terjadi di Indonesia.
“Saya masih di Jogja dan Palu juga pernah ada
kasus seperti ini. Dan saat saya jadi Kapolresta Manado kasus serupa kembali
terjadi, dan ujung-ujungnya merugikan rakyat,” tegas Kapolresta Mandagi
Ditambahkannya, jika kedua tersangka tetap
dibiarkan maka korban akan semakin banyak.
“Ini kan masih awal kalau lama-lama akan
merugikan rakyat. Kami tindak cepat kedua tersangka agar korban tidak semakin
banyak. Terkait uang yang dituduh digelapkan Polisi, saya bersumpah dan
bersedia diperiksa dimana pun bahwa tidak pernah mengambil uang tersebut.
Hilangnya sekian Milyar saat direkon uang yang dikatakan hilang, tidak dimuat
dalam koper," jelas dia.
(tr-02)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar