REDAKSIMANADO.COM, SULUT - Ibu Ketua TP PKK
Provinsi Sulut Dra. Tri Rachayu Sumarsono melantik ibu Esther Hosang
Lumigkewas, SE sebagai Ketua PT PKK Kabupaten Minahasa Selatan serta Ibu Nurbiaity
Damopolii-Lapatola sebagai Ketua PT PKK Kabupaten Bolaang Mongondow
Selatan, di Graha Gubernuran Bumi Beringin Manado, Usai pelantikan Penjabat
Bupati Minahasa Selatan dan Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Selatan.
Pelantikan dan Sertijab Ketua TP PKK Minsel
dan Bolsel itu berdasarkan, Surat Tugas Ketua TP PKK Provinsi Sulut No.
93/ST/PKK.Prov/XII/2015 untuk TP PKK Minahasa Selatan dan No.
94/ST/PKK.Prov/XII/2015 untuk TP PKK Bolaang Mongondow Selatan serta Surat Tugas
Ketua Dekranasda Provinsi Sulut No. 05/ST/Dekran –Sulut/XII/2015 untuk TP PKK
Minahasa Selatan dan No. 06/ST/Dekran –Sulut/XII/2015 TP PKK Bolaang Mongondow
Selatan.
Dalam sambutannya, Ibu Tri Rachayu Sumarsono
memberikan pesan kepada Ketua TP PKK yang baru dilantik untuk memahami posisi
dan peranan gerakan pkk, menyadari bahwa keberhasilan pelaksanaan
program-program kesejahteraan keluarga sangat ditentukan oleh adanya
keterpaduan antara gerakan keswadayaan dan partisipasi masyarakat dengan
bimbingan dan fasilitasi teknis dari berbagai instansi/lembaga terkait
Selanjutnya Ibu Sumarsono menegaskan secara
garis besar tentang posisi dan peranan gerakan PKK seperti sesungguhnya sudah
dapat menggambarkan betapa strategisnya fungsi TP.PKK beserta kader-kader pkk
yang tersebar diseluruh pelosok desa.
TP PKK dapat menjadi perekat antara
fungsi-fungsi kemasyarakatan dan fungsi-fungsi pemerintahan. TP.PKK juga dapat
berperan sebagai unsur terdepan yang akan menggalang peran-serta masyarakat.
program-program pemerintah dan pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan
peran-serta masyarakat, sewajarnya memperoleh dukungan dari TP PKK.
Terhadap hal ini, ada faktor agar TP PKK
mampu melakukan fungsinya secara optimal, antara lain, perlunya segenap jajaran
TP PKK mengetahui apa yang menjadi program-program pemerintah. tetapi ini bukan
berarti, TP PKK hanya mengerjakan apa yang menjadi program-nya pemerintah saja,
karena pada hakekatnya TP PKK itu memiliki program pokok PKK yang perlu
dilaksanakan bersama.
Dalam suatu organisasi, kita
harus memahami visi karena merupakan cita-cita yang menjadi motivasi ketika
bekerja. Dalam mewujudkan Minut sebagai kabupaten buah, jelas ibu
Sumarsono.
(*/iren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar