Tomohon - RMC, Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) Kota Tomohon meluncurkan 2 buku yang jadi catatan, refleksi serta suka duka pengawasan selama tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. 2 buku itu sendiri berjudul Potret Pengawasan Pemilu 2024 dan Mengawasi Kontestasi Demokrasi.
Menurut Ketua Bawaslu Kota Tomohon Stenly Kowaas, buku tersebut melibatkan beberapa akademisi yang memiliki pengalaman menulis berbagai buku. “Mereka (akademisi) memberikan poin-poin dan gagasan konkrit dalam kerangka naskah buku, terlibat dalam penulisan serta menjadi editor,” ujarnya.
Kowaas menjelaskan, buku berjudul Mengawasi Kontestasi Demokrasi sendiri menghadirkan lika-liku perjuangan jajaran pengawas ad hoc, mulai dari Pengawas Kecamatan (Panwascam), Pengawas Kelurahan dan Pengawas TPS. “Berbagai problematika di setiap tahapan, banyak diulas,” ungkapnya.
Sementara buku Potret Pengawasan Pemilu 2024 berisikan catatan, refleksi serta data-data kuantitatif serta kualitatif dari setiap pengawasan tahapan Pemilu 2024. “Semoga buku ini bisa menginspirasi, jadi legacy buat penyelenggara di Pemilu yang akan datang, sekaligus jadi bahan literasi demokrasi buat masyarakat Tomohon,” simpul Kowaas saat bertemu di kantor Bawaslu tomohon. **(NAL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar