MANADO, RedaksiManado.Com – Nasib pelaku penodongan, AD (21), oknum warga Winangun II, Malalayang, Manado, berakhir tragis, Rabu (29/08/2018), sekitar pukul 20.00 WITA. Pelaku tewas akibat sepeda motor bernomor polisi DB 2192 BV yang dikendarainya, menabrak truck di Jalan Sam Ratulangi, Karombasan, Wanea, malam itu.
Informasi diperoleh menyebutkan, sebelumnya pelaku bersama kekasihnya, NJ (18) dan seorang teman mereka, mendatangi salah satu warung di sekitar Pasar Karombasan. AD lalu mengeluarkan sebilah pisau dan langsung menodong seseorang yang sedang makan. Tak hanya itu, AD juga membuat keributan di warung tersebut.
Aksinya diketahui warga sekitar. Panik dan takut diamuk massa, AD bersama kekasihnya langsung tancap gas ke arah Winangun. Di TKP (Tempat Kejadian Perkara), tepatnya di depan rumah dinas Dandim 1309/Manado, melintas truck DB 8704 CG, yang melaju pelan dari arah berlawanan (Tomohon-Manado).
Sepeda motor yang dipacu dengan kecepatan tinggi tersebut, keluar jalur ke sisi kanan dan menghantam truck. Benturan sangat keras mengakibatkan AD mengalami luka serius di kepalanya, hingga tewas seketika. Sedangkan kekasihnya yang dalam keadaan kritis, dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.
Kapolsek Urban Wanea, Kompol Hamsy membenarkan adanya kejadian tersebut. “Diduga ada dua teman pelaku lainnya yang sebelum melakukan kejahatan, turut bersama mereka. Saat ini keduanya dalam pengejaran,” pungkas Kapolsek. *(Tian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar