SULUT, RedaksiManado.Com - Pemprov Sulut menggelar rapat dalam mempersiapkan even skala internasional yang akan dihelat pada 23-27 Oktober 2017 nanti. Dalam rapat di ruang Tumbelaka, kantor Gubernur pada (12/10) kemarin, Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. John Palandung selaku ketua panitia, menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi akan melakukan persiapan sebaik mungkin karena selain ASEAN ada 3 negara tambahan yang akan hadir dalam kegiatan ini, yaitu Jepang, Korea dan China. Ujar Palandung.
Palandung menambahkan, bahwa seluruh peserta akan berpartisipasi dalam pembersihan eceng gondok dan daerah aliran sungai Tondano, penanaman pohon di kaki gunung lokon dan perbukitan wawo. Ada juga kegiatan bedah rumah, pembagian sembako pameran Tagana dan banyak lagi, imbuh Palandung.
Senada dengan itu, Kadis Sosial Grace Punuh mengatakan bahwa kegiatan kegiatan yang akan dilaksanakan diharapkan mampu memberi dampak yang Positif bagi Sulut, bahkan peserta nasional yang berjumlah 600 orang tagana bisa langsung action di lokasi, jelas Punuh.
Dalam rapat kali ini, Instansi terkait dan Polisi serta pihak bandara pemerintah dan dinas pariwisata telah berkoordinasi agar nantinya pada saat kegiatan, semuanya dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan.
Dalam rapat kali ini turut hadir Direktur Perlindungan Sosiak Korban Bencana Alam Kementerian Sosial RI Adhy Karyono MAP, Karyono hadir untuk memastikan pemantapan akan kegiatan skala Internasional ini terkoordinasi dengan baik. "Persiapan harus sebaik mungkin agar tidak memalukan daerah, dan Negara" ujar karyono.
(Tian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar