MINAHASA, RedaksiManado.Com – Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, Senin (02/09) pagi, menggelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober 2017, yang dirangkaikan dengan Hari Batik Nasional dan Apel Awal Bulan Oktober, bertempat di halaman Kantor Bupati, Tondano.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara pada kegiatan yang turut dihadiri Wakil Bupati Minahasa Ivan SJ Sarundajang, Forkopimda Minahasa, para Asisten Sekretariat Daerah Kabupaten Minahasa dan jajaran Pemkab Minahasa ini yakni, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, yang tampil beda dengan mengenakan Batik Minahasa, Peci, serta Pin Soekarno.
Bupati JWS dalam sambutannya mengatakan bahwa, momentum apel kerja ini merupakan bentuk komitmen untuk meneguhkan motivasi kerja serta mensinergikan tanggungjawab dan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan serta masyarakat yang diselaraskan dengan dinamika tuntutan masyarakat terhadap pemerintah. Oleh karena itu dikatakannya, Aparatur Sipil Negara di jajaran Pemkab Minahasa, harus semakin profesional, respect dan berkualitas.
“Pelaksanaan apel kerja awal bulan yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, bertujuan untuk mengingatkan kita tentang makna Pancasila sebagai ideoligi dan pemersatu bangsa Indonesia, yang harus tetap dijaga dan dipertahankan, demi utuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tukasnya.
“Hari ini tepat tanggal 2 Oktober 2017, kita juga memperingati Hari Batik Nasional, yang telah ditatapkan melalui keputusan Presiden Republik Indonesia, nomor 33 tahun 2009. Perlu kita ketahui bahwa, Batik telah dikukuhkan kedalam daftar representatif budaya tak benda warisan manusia oleh organisasi UNESCO Perserikatan Bangsa-Bangsa, sebagai bentuk pengakuan dunia internasional terhadap mata budaya Indonesia,” kata JWS lagi.
Dirinya kemudian menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi serta rasa bangga kepada seluruh masyarakat, jajaran TP-PKK dan jajaran Pemkab Minahasa karena pelaksanaan Paneran Pembangunan, dalam rangka HUT Provinsi Sulawesi Utara ke-53 tahun 2017, dimana Minahasa berhasil menjadi yang terbaik untuk ke-4 kalinya secara berturut-turut.
“Saya juga mengapresiasi Tim anggaran dan jajaran Pemkab Minahasa yang sudah berkordinasi dengan baik dalam pembahasan APBD Perubahan tahun 2017, sehingga telah ditetapkan menjadi Peraturan Daerah. Nanti, pada tanggal 9-16 Oktober, akan ada pelaksanaan Porprov Sulut, dengan mempertandingkan 21 cabang olahraga dan Kejurnas Liga Voli Divisi I pada tanggal 23-29 Oktober di Wale Ne Tou Tondano, untuk itu mati kita dukung dan sukseskan iven ini, dengan menjadi tuan rumah yang baik,” ujarnya.
“Dalam rangka memperingati HUT Minahasa ke-589, akan dilaksanakan beberapa kegiatan, seperti Festival Danau Tondano, yang akan dimulai pada tanggal 27 Oktober, juga akan ada Pemilihan Wulan Waraney Minahasa serta Pameran pembangunan. Untuk itu, sangat dibutuhkan koordinasi dan kerjasama yang baik dari kita sebagai tuan nyonya rumah. Saya tentu sangat berharap partisipasi aktif dari seluruh ASN Pemkab Minahasa, untuk mengsukseskan kegiatan ini,” ujarnya sembari menambahakan bahwa, dalam rangka HUT Minahasa juga, akan diadakan lomba makanan khas Minahasa, yang akan dibagi atas tiga kategori yaitu makanan halal, non halal dan ekstrim, dimana Monumen Benteng Moraya akan menjadi tempat wisata kuliner makanan khas Minahasa.(Angel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar