Jakarta, RedaksiManado.Com
--
Kementerian Komunikasi dan Informatika mengimbau
masyarakat untuk mewaspadai serta berupaya melakukan tindakan pencegahan
terhadap ancaman virus ransomware Petya. Diketahui, saat ini,
perusahaan-perusahaan global tengah digempur serangan cyber.
Keterangan pers tertulis Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika yang diterima di Jakarta, Kamis (29/6), menyebutkan cara bekerja virus Petya ini mirip dengan ransomware WannaCry yang menyerang pada 13 Mei 2017 lalu.
Keterangan pers tertulis Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika yang diterima di Jakarta, Kamis (29/6), menyebutkan cara bekerja virus Petya ini mirip dengan ransomware WannaCry yang menyerang pada 13 Mei 2017 lalu.
Kominfo meminta masyarakat yang memiliki komputer untuk melakukan
antisipasi serangan Petya, dengan melakukan backup data, sebelum
mengaktifkan komputer.
Kepada pengelola teknologi informasi di berbagai institusi, Kominfo meminta agar pengelola menonaktifkan atau mencabut jaringan lokal/LAN sementara sampai dipastikan semua aman.
Selain itu, pengelola juga diminta untuk melakukan backup data ke tempat penyimpanan (storage) yang terpisah.
Apabila hal tersebut telah dilakukan, biasakan untuk melakukan backup data, menggunakan system operasi yang orisinal, mengunduh antivirus dan menggunakan kata sandi yang aman.
Kepada pengelola teknologi informasi di berbagai institusi, Kominfo meminta agar pengelola menonaktifkan atau mencabut jaringan lokal/LAN sementara sampai dipastikan semua aman.
Selain itu, pengelola juga diminta untuk melakukan backup data ke tempat penyimpanan (storage) yang terpisah.
Apabila hal tersebut telah dilakukan, biasakan untuk melakukan backup data, menggunakan system operasi yang orisinal, mengunduh antivirus dan menggunakan kata sandi yang aman.
Kominfo menegaskan kepada penyedia layanan publik, masyarakat dan
khususnya pihak yang menunjang layanan mudik lebaran 2017 agar terus
menjaga kewaspadaan sistem elektronik dari walware.
Secara keseluruhan, Kominfo memastikan akan terus memantau dan memitigasi pergerakan dari penyebaran virus Petya ini di Indonesia.
Notifikasi telah dilakukan oleh ID-SIRTII (organisasi yang diampu oleh Kementerian Kominfo yang antara lain untuk menangani insiden seperti serangan siber) kepada para mitra yang bekerja sama.
Para mitra tersebut, antara lain penyelenggara jasa akses Internet, penyelenggara NAP, dan juga kepada Kementerian/Lembaga. (Alen)
Secara keseluruhan, Kominfo memastikan akan terus memantau dan memitigasi pergerakan dari penyebaran virus Petya ini di Indonesia.
Notifikasi telah dilakukan oleh ID-SIRTII (organisasi yang diampu oleh Kementerian Kominfo yang antara lain untuk menangani insiden seperti serangan siber) kepada para mitra yang bekerja sama.
Para mitra tersebut, antara lain penyelenggara jasa akses Internet, penyelenggara NAP, dan juga kepada Kementerian/Lembaga. (Alen)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar