Namun kedatangan Fahri hanya berkedokkunjungan kerja tetapi di duduga akan membentuk Ormas FPI di Sulut ini mendapatkan penolak keras ribuan ormas adat Kebudayaan,LSM dan masyarakat di Sulut Sabtu (13/05) di Pintu masuk VVIP Bandara Samratulangi.
Dari pantauan media ini ribuan ormas adat Kebudayaan dan LSM se Sulut yang sudah berkumpul dari pagi hari hingga sore ini namun batang hidung Fahrih tidak terlihat.
Namun informasi berkembang di medsos di mana Pemerintah Provinsi diduga Wakil Gubernur Sulut kedatangan Fahri di sambut Gubernur Sulut Drs Steven Kandou Kepala Badan Kesatuan Bangsa (Keabangpol) Steven Liow dan beberapa Kepala SKPD menyambut kedatangan Farih Hamsah saat turun dari pesawat Garuda.
Suara pendemo meneriaki I YAYAT U SANTI merengsek masuk menerobos pagar betis Polisi yang berjaga - jaga di Pintu masuk VVIP Bandara dan berhasil menembus ke dalam halaman.
Sementara itu LSM Gebrak Minahasa Utara Weliam Luntungan sangat menyayangkan langkah Pemprov Sulut menyambut Fahri Hamzah kerena beliau adalah Politikus Kotor pendukung Hak Angket DPR - RI, Pendukung kelompok radikal,Pembina FPI.
Langkah pendemo tidak surut dan tetap bertahan di sepuran Bandara Samratulangi ada juga ormas adat Minahasa mengawasi kantor Gubernur di bilangan Jalan 17 Agustus,kediaman Gubernur Olly Dondokambey,lapangan basket megamas,salah satu kantor redaksi media cetak di Manado di mana Fahrih akan berkunjung.
Walaupun pendemo sudah sangat ketat berjaga di seputaran dan di dalam Bandara tetapi diduga Fahri tetap lolos melewati pintu samping jalan arah Wusa Minahasa Utara dan lolos masuk Kota Manado.
Mendengar Fahri diduga lolos masuk Kota Manado masa terus mencari Wakil Ketua DPR - RI ini dan mengusir terlihat Polisi dan TNI AD ikut berjaga - jaga dalam aksi demo tersebut.(Herman)
* Inilah rencana jadwal kunjungan kerja Fahrih Hamzah di Kota Manado*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar