REDAKSIMANADO.COM,
SULUT -
Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE menyatakan dukungannya aksi demo buruh dalam
rangka memperingati Hari Buruh Internasional “May Day” Internasional yang jatuh
pada Tanggal 1 Mei 2016 mendatang. Kepastian dukungan orang nomor satu di Sulut
itu disampaikan langsung kepada Ketua serikat pekerja Indonesia (SPI) Sulut
Tommy Sampelan dkk di ruang kerja Gubernur Selasa (20/4/2016).
Gubernur yang saat itu didampingi Kepala
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulut Marsel Sendoh SH MSi
menyebutkan, semestinya buru tidak perlu demo turun kejalan karena hanya
membuang-buang energi saja, akan tetapi percayakan saja kepada pemerintah
daerah untuk mengatasi setiap problem yang dihadapi serikat buru Indonesia,
sembari memberi contoh para nelayan di Bitung yang akan berdemo di Jakarta
terkait dengan moratorium kapal nelayan, akhirnya batal karena Pemprov sudah
mengambil langkah-langkah penyelesaian terhadap Menteri Kelautan Perikanan Susi
Pujiastusi.
Gubernur juga mengakui masih ada beberapa
perusahaan yang belum mematuhi UMP yang sudah ditetapkan Pemprov Sulut. Namun
demikian buru juga harus memahami bahwa tenaga kerja kita blum maksimal,
persoalannya karena produktifitas masih rendah. Begitu pula industry
di sulut beda dengan di jawa. Kita disini paling banyak hanya sektor jasa
seperti restoran dan rumah makan. Kalau di pabrik itu enak, karena
produktifitas terukur tapi dengan kita beda, ujar orang nomor satu di Sulut.
Gubernur juga memberikan solusi agar para
buru bisa bekerja enak dan nyaman, begini lebih baik kita dorong perusahaan
berikan bomus para pekerja dari pada meminta UMP tinggi tapi tidak mampu
dibayarkan. Kalau bonus tentu bisa diketahui perusahaan itu ada keuntungan
lebih. Kedepan pada saat industri KEK masuk saya akan bikin seperti itu, tegas
Ketua DPD PDIP Sulut ini.
Sampelan menyebutkan, aksi demo dalam rangka
May Day Internasional kali ini akan dibikin lain, selain ada orasi dan dialog
dengan pemerintah juga ada donor darah serta MOU antara serikat pekerja
Indonesia dengan pemerintah, dalam hal ini BPJS kesehatan dan BPJS ketenaga
kerjaan, sedangkan lokasinya di halaman Kantor Gubernur Sulut.
“Kami sangat mendukung pemerintahan
Olly-Steven karena sangat konsern dengan buru serta suka mendengar keluhan
masyarakat,” kata Sampelan.
(*/iren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar