Jackson Kumaat |
REDAKSIMANADO.COM,
MANADO -
Perubahan iklim yang akhir-akhir ini relatif berubah, dimana intensitas hujan
turun dengan volume tinggi membuat daerah Kota Manado mulai terendam air. Demi
menghindari adanya bencana banjir dan tanah longsor, Ketua DPD Komite Nasional
Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Utara (Sulut) menyampaikan himbauan kepada
warga Sulut agar berhati-hati.
Jacko sapaan akrab
Kumaat yang dikenal pada tahun 2014 lalu bekerja ekstra membantu masyarakat
saat insiden banjir mengguncang Kota Manado hingga memakan banyak korban jiwa
dan korban materi. Jacko terutama memberi perhatian bagi masyarakat yang
tinggal di daerah rawan bencana untuk menghindar dari lokasi-lokasi yang rawan.
“Bagi warga yang
tinggal dibantaran sungai, dan perbukitan untuk senantiasa waspada, serta siaga
mengantisipasi peringatan dini cuaca ekstrim yang diumumkan BMKG. Saya juga
memerintahkan aktivis pemuda dan KNPI Sulut secara organisatoris agar turun
memantau situasi, cepat tanggap berkoordinasi dengan instansi terkait,” ujar
Jacko, Kamis (21/1/2016).
Dalam kesempatan ini,
Jacko juga menyampaikan turut berduka atas kejadian tanah longsor dan banjir di
Batu Kota Kecamatan Malalayang yang kemudian membawa dampak terjadinya korban
jiwa.
”Kami juga turut berduka atas kejadian ini,
semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keiklasan untuk
melepaskan Almarhum. Iya, insiden serupa patut kita hindari dengan terus
meningkatkan kewaspadaan dini,” ucap Jacko.
(*/iren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar